Kategori: News

Bangun Pondok Lansia, Pemkot Madiun Sediakan Anggaran Rp21,8 Miliar

Madiunopos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun akan membangun pondok lansia atau pondok untuk warga lanjut usia. Direncanakan pondok tersebut akan rampung dan bisa ditempati pada 2023.

Hal itu dikatakan Wali Kota Madiun, Maidi, seusai kegiatan pertemuan kakek dan nenek asuh di Gedung Diklat setempat, Kamis (19/5/2022) siang.

Maidi mengatakan pembangunan pondok lansia itu membutuhkan anggaran hingga Rp21,8 miliar. Saat ini proses pembangunan telah dimulai. Dia menyebut untuk tahun ini, anggaran yang telah digelontorkan sekitar Rp1,6 miliar untuk penataan jalan dan kawasan.

“Kalau anggaran sampai rampung Rp21,8 miliar. Nanti September-Oktober mulai dilakukan penanaman pohon besar dan penanaman pohon buah,” kata dia.

Baca Juga: Mantap! 10 Kali Berturut-Turut Pemkab Ponorogo Raih Opini WTP dari BPK

Di tengah kawasan pondok lansia nantinya juga akan dibangun masjid besar yang anggarannya mencapai Rp1,9 miliar. Selain masjid, pondok lansia ini juga memiliki beragam fasilitas untuk menunjung kegiatan para warga lansia yang datang ke tempat itu.

“Saat ini beberapa asrama sudah jadi. Nanti akan ada arena olah raganya, arena untuk pembinaan juga sudah jadi. Kalau yang bisa masak, bisa salurkan hobinya untuk masak. Yang bisa berkebun juga bisa di situ karena ada kebunnya,” kata dia.

Terkait siapa yang akan menempati pondok lansia itu, Maidi menegaskan fasilitas tersebut diprioritaskan bagi lansia ngebrok atau yang sudah tidak bisa beraktivitas banyak. Mereka akan mendapatkan pelayanan dan disediakan tempat yang layak di pondok itu.

Baca Juga: Ubah Limbah Jadi Miniatur Truk, Kakek Asal Madiun Ini Raup Omzet Jutaan Rupiah Per Bulan

Namun, bagi warga lansia yang masih bisa beraktivitas normal tetap diperbolehkan untuk tinggal dan menimba ilmu di tempat itu.

“Yang lansia ngebrok kita dahulukan. Kita data, jumlahnya ada 220 orang. Kalau yang lain mungkin bisa datang ke pondok lansia 7 hari atau 10 hari, melakukan berbagai kegiatan di situ, nagji, sembahyang bersama di situ. Bagi yang belum bisa baca Al-Qur’an bisa belajar di situ,” jelas wali kota.

Maidi menuturkan pondok lansia ini bertujuan untuk memfasilitasi para warga lansia. Pondok lansia ini dibangun di lahan seluas 2 hektare di Bumi Semendung, Kecamatan Kartoharjo. (ADV)

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

3 jam ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

6 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

3 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.