Akses menuju jalur pantura Banyuwangi macet akibat banjir. (Ardian Fanani/detikcom)
Madiunpos.com, BANYUWANGI - Banjir kembali menutup akses jalan menuju pantura atau Situbondo, Jawa Timur. Banjir kembali terjadi di Desa Sidodadi, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, karena sungai setempat meluap. Selain menutup akses jalan, genangan air juga masuk ke puluhan rumah warga setempat.
Banjir terjadi sekira pukul 15.00 hingga 17.00 WIB. Genangan air setinggi 1 meter memenuhi jalan. Kemacetan pun tak terelakkan. Kendaraan memilih berhenti dan tidak melanjutkan perjalanan, menunggu air surut.
"Iya ini banjir lagi. Kondisi air lebih kecil dibandingkan kemarin," ujar Shidiq Wibisono, Kepala Desa Sidodadi kepada detikcom, Senin (1/2/2021).
4 Pegawai Dishub Trenggalek Positif Covid-19
Air menggenangi rumah warga sekitar jembatan Sidodadi setinggi 50 sentimeter. Selain rumah, lahan pertanian warga juga hancur setelah diterjang banjir selama dua hari belakangan. "Sudah hancur. Banyak yang tergenang sejak kemarin," tambahnya.
Banjir ini terjadi lagi karena intensitas hujan yang tinggi. Selain itu, di wilayah hulu, terjadi hujan lebat yang mengakibatkan aliran air sangat deras melalui sungai Sidodadi. Selain itu, gorong-gorong di bawah jembatan yang mengecil, membuat air meluber ke jalan dan menggenangi rumah warga.
"Gorong-gorong kecil akhirnya meluber. Saat ini hanya dua jam macet. Kemarin lebih dari tiga jam macet jalan menuju Situbondo," pungkasnya.
Polres Probolinggo Kota Berduka, Kapolsek Mayangan Meninggal Positif Covid-19
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Banyuwangi, Eka Muharam, membenarkan banjir di wilayah Desa Sidodadi. Saat ini BPBD Banyuwangi telah menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir di wilayah setempat.
"Bantuan yang kita kirim berupa paket sembako, lauk pauk, paket tambahan gizi, tikar, selimut, dan beberapa bantuan lainnya," tutup Eka.
Selain di wilayah Desa Sidodadi, kata Eka, genangan air juga terjadi di wilayah Wonorejo, Kabupaten Situbondo. Air juga menggenang karena dari hulu pegunungan yang turun ke hilir, sementara sungai tak mampu menampung hingga meluap.
Jadi Muncikari Prostitusi Online Anak di Bawah Umur, Bos Tempat Indekos Diringkus
"Kami minta masyarakat hati-hati di perjalanan karena kondisi cuaca yang buruk," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, kawasan Desa Sidodadi, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, diterjang banjir, Minggu (1/2/2021). Banjir merendam persawahan, perumahan hingga jalur menuju pantura atau arah ke Situbondo. Beberapa kendaraan sempat berhenti karena takut genangan air dari sungai yang meluap.
Banjir terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Minggu (31/1/2021). Banjir merendam persawahan, perumahan hingga jalan akses menuju Situbondo. Banjir terjadi diduga karena intensitas hujan yang lebat sehingga sungai pun meluap.
Sosialisasi Prokes Dikira Vaksinasi Covid-19, Pedagang Pasar Pagotan Madiun Kabur
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More
Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More
This website uses cookies.