Bupati Ipong Optimistis Pasar Legi Ponorogo Rampung Sesuai Target

Madiunpos.com, PONOROGO — Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, optimistis pembangunan Pasar Legi Ponorogo bisa rampung sesuai target. Nantinya, pasar tradisional terbesar di Ponorogo ini akan menjadi pusat perekonomian dan tempat wisata belanja di Kota Reyog tersebut.

Pantauan Madiunpos.com di lokasi proyek pembangunan Pasar Legi, Kamis (5/3/2020), sejumlah pekerja terlihat masih menyelesaikan penancapan tiang pancang. Selain itu juga terlihat hilir mudik truk yang membawa tanah uruk.

“Pembangunan Pasar Legi masih terus berjalan. Optimistis bisa selesai tepat waktu,” kata Ipong saat ditemui di acara Tilik Desa di Desa Temon, Kecamatan Sawoo, Kamis.

Pedagang Pasar Legi Ponorogo Mengeluh Pasar Sementara Banjir dan Talangnya Bocor

Dia menuturkan proyek pembangunan Pasar Legi ini dibiayai sepenuhnya oleh pemerintah pusat dengan anggaran mencapai Rp165 miliar. Pembangunan Pasar Legi ini ditarget bisa rampung dikerjakan pada Desember 2020.

Konsep bangunan gedung pasar kebanggaan masyarakat Ponorogo ini akan berbeda dari bangunan lama. Hal ini karena pasar akan dibangun dengan konsep modern dan ramah lingkungan. Pasar Legi ini akan dibangun empat lantai, dengan tiga lantai di antaranya khusus tempat parkir.

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Timur, Darjat Widjunarso, mengatakan bangunan Pasar Legi ini luasnya 32.170 meter persegi untuk empat lantai. Konsep hijau atau ramah lingkungan ini akan sangat menonjol dari bangunan pasar.

Warganet Sambut Positif Pembangunan Pasar Legi Ponorogo

Menurutnya, dengan konsep hijau ini akan mengurangi sebanyak mungkin kebutuhan listrik di kios-kios pedagang. Sebagian besar dinding pasar akan terbuat dari kaca sehingga sinar matahari bisa masuk ke dalam. Selain itu, ventilasi udara juga akan lebih banyak yang membuat sirkulasi udara di dalam pasar bisa lebih baik.

Seperti halnya Bupati Ipong, Darjat juga optimistis Pasar Legi ini bisa rampung sesuai target. Pelaksana proyek juga siap lembur untuk mengejar target tersebut. “Untuk tahap awal ini, ada pemasangan 1.300 tiang pancang. Ini kira-kira rampung pada Mei,” ujar dia. (Adv)