Kategori: News

Bupati Magetan Minta KA Eksekutif dan Bisnis Singgah di Stasiun Barat

Madiunpos.com, MADIUN -- Bupati Magetan Suprawoto meminta kereta api kelas eksekutif dan kereta api kelas bisnis untuk berhenti di Stasiun Barat Kabupaten Magetan. Selama ini kereta api yang berhenti di Stasiun Barat hanya kereta-kereta kelas ekonomi.

Manajer Humas Daops VII Madiun, Ixfan Hendriwintoko, mengatakan Bupati Magetan Suprawoto mendatangi kantor PT KAI Daops VII Madiun, Selasa (12/2/2019) pagi. Kedatangannya di kantor Daop untuk menyampaikan surat permohonan supaya KA eksekutif dan bisnis bisa berhenti di Stasiun Barat.

Saat itu, kata Ixfan, bupati Magetan menyampaikan bila KA eksekutif dan KA bisnis berhenti di Stasiun Barat tentunya akan berdampak pada ekonomi masyarakat sekitar. Pedagang-pedagang yang ada di sekitar stasiun bisa berkembang. Selain itu, kegiatan pariwisata di Magetan juga bisa berkembang.

"Tadi bupati Magetan ditemui Kepala Daops VII. Nanti surat permohonan yang diajukan bupati akan disampaikan ke kantor pusat KAI di Bandung," kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Selasa.

Stasiun Barat, kata Ixfan merupakan stasiun kelas III sehingga sebagian besar kereta api yang berhenti di stasiun tersebut hanya KA ekonomi. Dia menyebut KA ekonomi yang berhenti di Stasiun Barat seperti KA Kahuripan, KA Brantas, KA Sritanjung, dan KA Gayabaru.

Selain KA ekonomi, sebenarnya KA kelas eksekutif sudah ada beberapa yang berhenti di Stasiun Barat seperti KA Singasari, KA Sancaka, dan KA Wijayakusuma. Rata-rata penumpang yang naik maupun turun di Stasiun Barat ada sekitar 100 orang.

Atas permohonan itu, pihak PT KAI akan melakukan evaluasi terkait jumlah penumpang yang turun maupun naik di Stasiun Barat. Ixfan menyebut Stasiun Barat memiliki potensi untuk naik kelas menjadi stasiun kelas II maupun kelas I.

"Tentu nanti akan ada evaluasi dulu bagaimana Stasiun Barat. Soalnya kereta api yang berhenti juga butuh biaya. Perlu ada pemetaan terkait penumpang juga. Tingkat okupansi penumpang," ujar dia.

Menurutnya bisa saja selama ini banyak penumpang dari warga Magetan yang turun di Stasiun Madiun, karena keterbatasan kereta api yang berhenti di Stasiun Barat. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

10 jam ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

7 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

1 minggu ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.