<p dir="ltr"><strong>Madiunpos.com, MADIUN</strong> -- Inovasi dalam pendidikan yaitu Dongeng Pagi Hari (Dopari) yang <a title="Pemkot Madiun Siapkan Rp2 Miliar untuk Beasiswa Mahasiswa" href="http://madiun.solopos.com/read/20180504/516/914158/pemkot-madiun-siapkan-rp2-miliar-untuk-beasiswa-mahasiswa">digagas pendidik</a> SDN 02 Mojorejo, Kota Madiun, Jawa Timur, dipresentasikan untuk masuk dalam top 40 inovasi terbaik nasional tahun 2018 ini.</p><p dir="ltr">Inovasi di bidang pendidikan itu awalnya masuk dalam top 99 Sosialisasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik) tingkat nasional. Pihak tim Dopari ini kemudian mempresentasikannya di Kantor Kementerian PAN-RB, Rabu (18/7/2018).</p><p dir="ltr">Salah satu juri dalam kompetisi itu, Nurjaman Mochtar, memberikan apresiasi terhadap inovasi yang digagas tenaga pendidik di SDN 02 Mojorejo. Menurut dia, tenaga pendidik di Kota Madiun telah berhasil menemukan perbedaan antara mengajar dan mendidik <a title="2.300 Pendaftar Berebut 96 Kursi Mahasiswa Program Pembibitan API Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180504/516/914326/2.300-pendaftar-berebut-96-kursi-mahasiswa-program-pembibitan-api-madiun">melalui program Dopari</a>.</p><p dir="ltr">Dia menyampaikan mendidik artinya guru dapar mentransfer segala pengetahuan kepada siswa. Dengan program Dopari, anak-anak tidak hanya mendapatkan ilmu melainkan juga tertanam nilai-nilai luhur yang dapat diterapkan sehari-hari.</p><p dir="ltr">"Inovasi ini cukup bagus. Semoga bisa diterapkan di seluruh sekolah di Kota Madiun," jelas dia dalam siaran pers Pemkot Kota Madiun.</p><p dir="ltr">Hal senada juga dikatakan juri lainnya, Wawan Sobari. Dia berharap kegiatan Dopari ini dapat berjalan lebih maksimal. Salah satunya yaitu dengan menggandeng komunitas pendongeng. Harapannya supaya cerita yang disampaikan kepad siswa lebih beragam.</p><p dir="ltr">Sementara itu, Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto dalam presentasinya <a title="2.300 Pendaftar Berebut 96 Kursi Mahasiswa Program Pembibitan API Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180504/516/914326/2.300-pendaftar-berebut-96-kursi-mahasiswa-program-pembibitan-api-madiun">menyebutkan</a> Dopari memberikan banyak manfaat kepada siswa. Salah satunya, melatih daya konsentrasi anak. ‘’Setiap selesai mendongeng, kami berikan pertanyaan kepada siswa. Yang bisa menjawab dapat <em>reward</em>,’’ jelas dia.</p><p dir="ltr">Sugeng menyebut pola pengajaran yang telah diterapkan selama empat semester ini juga membawa manfaat lain. Seperti jumlah siswa yang terlambat datang ke sekolah berkurang. </p><p><strong>Silakan </strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong> dan </strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong> untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More
Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More
This website uses cookies.