Kategori: News

Duh, Ketua Tim Pelacak Covid-19 Mojokerto Malah Tertular

Madiunpos.com, MOJOKERTO -- Ketua tim tracing atau pelacak penyebaran Covid-19 Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, dr. Langit Kresna Janitra, tertular virus corona.

Gara-garanya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto itu ikut pelatihan tenaga kesehatan haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Seperti diketahui, Asrama Haji Sukolilo menjadi salah satu klaster penyebaran Covid-19 di Jatim.

Langit mengikuti pelatihan itu pada 9-18 Maret 2020. Setelah mencuat klaster Asrama Haji Sukolilo, ia melakukan rapid test dan melakukan isolasi mandiri.

Bahrudin, Dukun Asal Madiun dalam Para Pencari Tuhan Jilid 13

"Saat itu hasil rapid test saya nonreaktif. Setelah karantina mandiri selama 14 hari, saya kembali bertugas," kata dr Langit seperti dikutip detik.com, Rabu (6/5/2020).

Selain menjabat ketua tim tracing untuk melacak penyebaran virus Corona, Langit juga dipercaya menjadi Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Mojokerto.

Untuk memastikan aman dari virus Corona, dia mengaku telah dua kali menjalani rapid test. Hasilnya sama-sama nonreaktif. Dia juga menjalani tes swab untuk pertama kalinya pada Sabtu (25/4). Itu setelah Kepala Dinkes Kabupaten Mojokerto, dr Sujatmiko, dinyatakan positif Covid-19, Jumat (24/4).

Antisipasi Covid-19, Pemkab Madiun Rapid Test Karyawan Pabrik Rokok Sampoerna

"Saya tes swab sebagai bentuk kewaspadaan kami terhadap virus Corona. Hasilnya baru keluar hari ini, saya positif Corona," terangnya.

Orang Tanpa Gejala

Setelah menjalani tes swab pertama, dr Langit mengaku melakukan isolasi mandiri. Sampai hari ini, dokter asal Kota Mojokerto ini masih menjalani isolasi mandiri.

"Saya tergolong orang tanpa gejala (OTG). Karena sejak pulang dari pelatihan TKHI sampai sekarang, saya tidak pernah mengalami gejala klinis apapun. Kondisi saya sehat," lanjutnya.

Pemprov Jatim Akan Terapkan Sistem Ganjil Genap di Pasar Tradisional, Bagaimana Mekanismenya?

Dr Langit menjadi pasien positif Corona kedua di Kota Mojokerto. Karena dia tercatat sebagai warga Kelurahan Gununggedangan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Pasien positif Covid-19 pertama yakni pria 32 tahun asal Kelurahan Sentanan, Kecamatan Kranggan. Pria ini menjadi dokter yang bertugas di salah satu rumah sakit swasta di Surabaya.

 

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.