Patung pahlawan berkuda. (detik.com)
Madiunpos.com, MADIUN -- Patung pahlawan tengah menunggang kuda lazim kita temukan di berbagai daerah, terutama di Pulau Jawa. Patung pahlawan yang paling sering dibuat adalah Pangeran Diponegoro sedang menunggangi kuda.
Patung kuda yang ditunggangi Pangeran Diponegoro kaki depannya pasti terangkat. Tidak boleh turun menapak ke tanah. Loh kok bisa?
Ternyata, membuat patung pahlawan berkuda itu tidak boleh asal. Pose kuda menentukan cerita di balik sejarah si penunggangnya. Banyak yang belum tahu kan?
Mengulik Sejarah Tradisi Balon Udara di Ponorogo, Apa Benar Sudah Ada Sejak Abad ke-7?
Dilansir Madiunpos.com dari travelingyuk.com, berikut macam-macam pose kuda dan maknanya:
Jika Anda melihat patung orang tertentu menaiki kuda dengan pose dua kaki terangkat artinya pahlawan tersebut meninggal dalam sebuah peperangan.
Wah, Selama Pandemi Covid-19 Angka Kehamilan di Jawa Timur Naik
Contohnya adalah patung Pangeran Diponegoro di sekitaran Gedung Bappenas, Jakarta. Terlihat patung Pangeran Diponegoro cukup besar dan sedang menunggangi kuda dan memegang tombak. Selain di Ibu Kota masih banyak di tempat lain yang ada patung Pangeran Diponegoro, misalnya di proliman pabrik es Ponorogo, Jawa Timur.
Selanjutnya, pahlawan sedang naik kuda dengan pose satu kaki terangkat di atas, artinya adalah si penunggang meninggal lantaran luka akibat perang. Namun ia tidak meninggal di medan perang.
Diduga Jadi Mata-Mata, Burung Merpati Ini Ditangkap Polisi
Salah satunya contoh patung dengan pose kuda satu kaki terangkat adalah patung Jenderal Gatot Soebroto di Monumen Jenderal Gatot Soebroto di Jl. Gerilya Timur, Purwokerto, Jawa Tengah. Lokasi tepatnya berada di depan Rumah Sakit Margono Soekarjo.
Selain mengangkat kaki ada pula patung pahlawan sedang naik kuda namun kakinya tidak terangkat. Artinya, pahlawan atau si penunggang kuda tersebut meninggal karena sakit atau usia lanjut. Bukan karena luka akibat perang. Contohnya adalah Patung Jenderal Soedirman di Purwokerto, Jawa Tengah.
Satu lagi yang mungkin jadi pertanyaan, kalau pose patung kuda saja tanpa penunggang apa artinya? Ada beberapa yang memiliki arti dan sebagian hanya pajangan semata. Misalnya, Patung Kuda Paal Dua di Manado. Patung ini merupakan pernghormatan terhadap kuda-kuda asal Sulawesi Utara yang dulu pernah jadi juara turnamen berkuda nasional.
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
This website uses cookies.