Kategori: News

Kabel PLN Terbakar, Tiga Warung dan Satu Kios Tambal Ban di Tulungagung Ludes Dilalap Api

Madiunpos.com, TULUNGAGUNG -- Musibah kebakaran menimpa tiga warung makan dan kios tambal ban di Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungangung, Jawa Timur pada Minggu (9/8/2020) malam. Tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun api juga turut menghanguskan satu mobil di salah satu warung.

Diduga persitiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 22.30 WIB itu dipicu oleh korsleting. Warung makan yang terbakar itu milik Kalil dan Erna. Sementara kios tambal ban milik Gun. Warung dan kios itu berada di ruas jalan Ngunut-Blitar.

Salah seorang saksi mata, Rasia, mengaku melihat api tiba-tiba muncul dari jaringan kabel listrik PLN di atas warung tersebut saat ia melintas. "Api itu dari atas tiang listrik itu kemudian menetes, ke warung, dan langsung membesar," kata Rasia, Senin (10/8/2020), seperti dikutip detik.com.

3 Pelaku Sindikat Pemalsuan STNK Diciduk Aparat Polda Jatim

Mengetahui kejadian itu, Rasia langsung memberitahu warga yang ada di sekitar dan diteruskan ke polisi dan Pemadam Kebakaran Pemkab Tulungagung. Saat kejadian, warga tidak berani mendekat sebab kobaran api cukup besar dan sempat muncul ledakan yang diduga dari tabung gas.

"Iya, tadi sempat ada ledakan," kata Rasia.

Selain meludeskan seluruh bangunan semipermanen tersebut, kebakaran turut serta menghanguskan satu mobil pikap di warung. Pemilik kendaraan tidak sempat mengeluarkan kendaraannya lantaran api telah membesar.

Penyebab Kebakaran

Kasi Ops Tim Damkar Satpol PP Tulungagung, Bambang Pidekso, mengatakan pihaknya menerjunkan dua unit mobil pemadam dan dua unit tangki pemasok air untuk memadamkan api. "Kalau menurut keterangan saksi mata [soal penyebab kebakaran] tadi memang masuk akal juga. Karena kabel kan ada bungkus plastiknya, sehingga kalau korsleting dan terbakar biasanya akan meneteskan api. Inilah yang memungkinkan terjadi tadi," jelas Bambang.

Polres Trenggalek Gagalkan Penyelundupan 41.786 Benih Lobster

Pihaknya memastikan tidak adanya korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebab seluruh warung dan tambal ban telah tutup dan ditinggal pemiliknya saat terjadi kebakaran. "Untuk kerugian belum bisa dipastikan, yang jelas ini ada tiga tempat usaha yang terbakar, kemudian satu unit mobil," imbuhnya.

Kapolsek Ngunut, Kompol Siti Munawaroh, menyebut pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran. "Ini Inafis masih melakukan olah TKP," kata Siti Munawaroh.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

1 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

7 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.