Kasus Covid-19 Melonjak, Ruang Isolasi di Kota Madiun Penuh

Madiunpos.com, MADIUN -- Kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Madiun bertambah 30 orang pada Selasa (19/1/2021) ini. Membeludaknya pasien positif ini membuat ruang isolasi yang disiapkan Pemkot Madiun penuh.

Data dari Satgas Covid-19 Kota Madiun menunjukkan ada penambahan 30 orang pasien positif. Puluhan pasien ini tersebar di beberapa kelurahan, seperti Kelurahan Kartoharjo, Klegen, Kanigoro, Oro-Oro Ombo, Banjarejo, Manguharjo, Pandean, Manisrejo, dan lainnya. Dengan penambahan ini, berarti jumlah pasien Covid-19 di Kota Madiun mencapai 687 orang.

Sedangkan pasien meninggal dunia pun bertambah satu orang yaitu seorang perempuan berusia 58 tahun dari Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo. Sehingga saat ini total pasien positif yang meninggal dunia mencapai 52 orang.

Waspada! BMKG Sebut Potensi Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Jatim

Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Madiun, Denik Wuryani, mengatakan pemkot menyediakan ruang isolasi bagi pasien Covid-19 di Asrama Haji dan RSUD Kota Madiun. Di dua ruang isolasi tersebut hingga kini hampir penuh karena penambahan pasien positif yang terus terjadi.

Dia menuturkan untuk di Asrama Haji kapasitas tempat tidurnya sebanyak 62 orang. Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan penambahan 29 tempat tidur lagi,

“Memang tidak semua terisi karena aturan maksimalnya 60% dari kapasitas,” kata Denik yang dikutip dari keterangan resmi, Selasa.

Perceraian di Ponorogo, Empat Janda Baru per Hari selama 2020

Dia menyampaikan meski jumlah tempat tidur ditambah, tetapi ada kendala terkait tenaga kesehatan yang bertugas. Ia menyebut jumlah tenaga kesehatan tidak sebanding dengan jumlah pasien yang semakin meningkat.

“Sebenarnya bed sudah ditambahkan, tinggal penambahan tenaga, ini sedang kita siapkan,” jelasnya.

Untuk ketersediaan tempat tidur di RSUD Kota Madiun juga sudah penuh. Sebanyak 13 tempat tidur di ruang Wijaya Kusuma telah penuh. Sedangkan 12 tempat tidur di ruang VIP serta empat tempat tidur di IGD juga telah penuh.

Wali Kota Madiun, Maidi, mengimbau masyarakat supaya lebih berhati-hati karena kondisi persebaran Covid-19 cukup mengkhawatirkan. Warga juga bertanggungjawab atas kesehatannya masing-masing. Seperti disiplin dalam mematuhi aturan dan protokol kesehatan.

Maidi menyampaikan tenaga medis semakin kewalahan menangani pasien positif yang semakin banyak. “Pemerintah telah mengeluarkan aturan, paling tidak diikuti dahulu. Jangan sampai ada yang tertular. Apalagi saat ini ruang isolasi telah penuh,” jelasnya.