Kategori: News

Kasus Pertama! Pasien Positif Corona di Ponorogo Meninggal Dunia, Pemudik dari Surabaya

Madiunpos.com, PONOROGO -- Seorang pasien positif virus corona di Kabupaten Ponorogo meninggal dunia. Pasien positif ini merupakan seorang pedagang buah di salah satu pasar di Kota Surabaya. Ini merupakan kasus pertama pasien positif corona meninggal dunia di Ponorogo.

“Ada satu pasien positif corona yang meninggal dunia, yaitu bernama Tukinem. Dia ini pedagang buah di pasar Surabaya,” kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, saat dihubungi Madiunpos.com, Senin (18/5/2020) malam.

Ipong menyampaikan pedagang buah ini dimasukkan dalam klaster Surabaya. Hal ini karena perempuan ini diduga terinfeksi Covid-19 di Surabaya.

Update Covid-19 Ponorogo! Ada Tambahan 4 Pasien Positif Corona

Sebelum meninggal dunia, Tukinem ini mengalami demam selama empat hari. Namun, bukannya meminta dirawat di rumah sakit, justru malah minta untuk pulang ke Ponorogo.

Selama di perjalanan kondisi tubuhnya semakin melemah. Setibanya di Ponorogo, perempuan ini langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Aisyiyah Ponorogo. Nahas, hanya beberapa jam dirawat di rumah sakit setelah itu meninggal dunia.

“Jadi dia ini warga Surabaya asal Ponorogo. Secara riwayat penyakit tidak ada. Empat hari mengeluh demam, tetapi enggak dirawat di rumah sakit, malah minta dibawa ke Ponorogo,” jelas dia.

Sebelum Wafat, Kiai Syamsul Pimpinan Pondok Gontor Sempat Dirawat karena Penyumbatan Pembuluh Darah

Sempat Dilakukan Swab

Sebelum meninggal dunia, perempuan ini sempat diambil spesimen untuk tes swab. Dan hasilnya pasien ini terkonfirmasi positif Covid-19, Senin.

“Sudah sempat kita lakukan swab dan hasilnya hari ini keluar, positif,” kata dia.

Ini merupakan kasus pertama pasien positif Covid-19 meninggal dunia di Ponorogo. Hasil swab pasien ini keluar bersamaan dengan hasil swab tiga pasien lainnya dengan hasil seluruhnya positif. Sehingga, Senin ini ada penambahan empat pasien positif baru.  Sehingga total pasien positif Covid-19 di Ponorogo ada 17 dengan tujuh pasien dinyatakan sembuh.

Innalillahi, KH Syamsul Hadi Abdan, Pimpinan Pondok Gontor Wafat

Data persebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Ponorogo per 18 Mei 2020, untuk orang dalam risiko (ODR) sebanyak 18.882 dengan rincian isolasi mandiri 5.812 dan lulus isolasi 13.070, orang dalam pemantauan (ODP) ada 420, orang tanpa gejala (OTG) 142, orang dalam pengawasan (ODP) 41, dan kasus positif 17 pasien.

 

 

Abdul Jalil

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

3 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.