Kategori: News

KEMISKINAN KEDIRI : Jumlah Warga Miskin Kota Kediri Kini 42.000

Kemiskinan Kediri membalut lebih dari 42.000 warga. Jumlah itu meningkat tiga kali lipat dari warga penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) 2015.

Madiunpos.com, KEDIRI — Jumlah warga miskin di Kota Kediri, Jawa Timur masih cukup tinggi. Kemiskinan Kediri membalut 42.898 warga yang tersebar di seluruh kecamatan wilayah kota.

Menurut Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Kediri Dewi Sartika, angka 42.898 itu diperoleh setelah petugas melakukan verifikasi dan validasi. "Data tersebut hasil dari verifikasi dan validasi yang kami lakukan. Dalam satu tahun, kami dua kali melakukan verifikasi dan validasi ini," katanya saat dimintai konfirmasi, Jumat (18/12/2015).

Jumlah warga miskin Kota Kediri yang terdata pada 2015 itu diakui Dewi Sartika lebih tinggi jika dibandingkan dengan data warga miskin penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) 2015 yang hanya 14.000 orang. Namun, Dewi menambahkan, data warga miskin di Kota Kediri ini masih berada di bawah kuota yang ditetapkan Kementerian Sosial (Kemensos), yaitu 63.100 warga miskin.

"Kuota dari Kemensos 63.100, namun setelah kami validasi ternyata hanya sekitar 42.000 itu," ujarnya.

Beragam Program Bantuan
Dewi mengatakan terdapat beberapa alasan jumlah warga miskin di Kota Kediri itu jauh di bawah kuota, di antaranya yang bersangkutan ternyata sudah meninggal dunia, pindah tempat dan alamat tidak ditemukan, sampai mengajukan kartu BPJS sendiri. "Jika sudah mengajukan BPJS sendiri, tidak bisa mendapatkan kartu lagi, karena sudah mampu. Namun, enam bulan kemudian kami adakan validasi ini," katanya.

Menurut Dewi Sartika, Pemkot Kediri sudah menyiapkan beragam program untuk membantu warga miskin di Kota Kediri, seperti pemberian perlengkapan usaha, santunan kematian, sampai bantuan untuk perbaikan rumah. Dalam memberikan bantuan, Pemkot Kediri melakukan secara menyeluruh, termasuk pada warga penyandang disabilitas. Pemerintah bahkan memberikan bantuan hidup serta bantuan perlengkapan usaha, sehingga mereka pun bisa tetap produktif.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

21 menit ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

5 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

2 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.