Kategori: News

KISAH TRAGIS : Ayah Briptu Arif Shock Dikabari Anaknya Meninggal

Kisah tragis, ayah Briptu Arif hanya mengetahui anaknya meninggal dunia gara-gara kecelakaan.

Madiunpos.com, MAGETAN -- Kematian Briptu Arif Bambang Jatmiko, 26, dengan cara menembakkan pistol di kepalanya ternyata tidak diketahui orang tuanya. Orang tua Arif hanya diberi tahu anak mereka meninggal dunia karena kecelakaan.

Ayah Arif, Kamiran, saat ditemui Madiunpos.com di rumah duka di RT 004/RW 002, Desa Sampung, Kecamatan Kawedanan, Magetan, mengatakan mengetahui kondisi anak laki-lakinya itu dari anggota polisi yang menginformasikan ke rumah pada Rabu (2/11/2016) sekitar pukul 07.00 WIB.

Saat itu, polisi dari Polresta Madiun tersebut mengabarkan kondisi Arif yang kritis dan saat ini dirawat di RSUP dr. Soejono.

Dia mengatakan Arif dirawat di rumah sakit karena terlibat dalam sebuah kecelakaan. Namun, Kamiran tidak mengetahui secara pasti kecelakaan yang dialami anak keempatnya itu seperti apa dan kapan.

"Kecelakaannya itu jatuh, tabrakan, atau seperti apa saya tidak tahu. Polisi yang datang ke rumah hanya menginformasikan Arif kecelakaan," jelas dia.

Setelah mendengar kabar itu, anggota keluarga menjenguk di rumah sakit. Tetapi, saat pulang ke rumah justru membawa peti yang berisi jasad anaknya. Dia mengaku tidak mengetahui kapan waktu kematian anaknya.

Kamiran menyampaikan saat mendengar kabar itu dirinya masih beraktivitas dan istrinya masih berjualan. Saat mengetahui kematian anaknya itu, Kamiran sempat shock dan sesak napas.

"Saya sangat kaget dan tidak menyangka Arif telah meninggal dunia. Padahal kemarin dia masih belajar bersepeda di depan rumah" terang dia.

Jenazah Briptu Arif Bambang Jatmiko, 26, dimakamkan di permakaman umum desa setempat, Rabu sekitar pukul 13.30 WIB. Ratusan orang memadati rumah duka untuk mengucapkan belasungkawa dan memberi penghormatan terakhir kepada Arif.

Diberitakan sebelumnya, Briptu Arif Bambang Jatmiko diduga melakukan percobaan bunuh diri, Rabu (2/11/2016), sekitar pukul 05.50 WIB. Arif yang menjabat sebagai Banit Sabhara Polresta Madiun itu melakukan percobaan bunuh diri menggunakan senjata api inventaris dinas Sabhara.

Saat itu, Arif berada di dalam ruangan Satsabhara kemudian masuk ke kamar mandi kemudian terdengar suara ledakan dari kamar mandi. Setelah dilakukan pengecekan anggota yang piket, ternyata Arif sudah terkapar dengan bersimbah darah. Terdapat luka di bagian kepala anggota polisi itu.

 

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

2 jam ago

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

23 jam ago

Pegadaian Geber Promo via Aplikasi Digital Pegadaian, Cek Cara Dapatkannya

Madiunpos.com, JAKARTA--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pegadaian menghadirkan serangkaian promo menarik… Read More

1 hari ago

Inovasi Emas Pegadaian Buahkan Hasil: Layanan Bank Emas Cetak Kinerja Gemilang

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mencetak pencapaian luar biasa dalam perjalanan transformasi bisnisnya, dengan mencatatkan… Read More

2 minggu ago

Komitmen Kerja Sama Strategis Pegadaian dengan Universitas Indonesia, Ruang Kreatif Kompak Guyub Bahagia Diresmikan

Madiunpos.com, DEPOK – PT Pegadaian terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ekosistem pendidikan di Indonesia dengan… Read More

2 minggu ago

Perluas Akses Pembiayaan untuk Sektor Alih Daya, Pegadaian & ABADI Jalin Kerja Sama Strategis

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali memperkuat komitmennya dalam memperluas akses layanan keuangan produktif dengan… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.