Kategori: News

KORUPSI MADIUN : Polisi Duga Ada Korupsi di Panwaslu Madiun, 3 Media Elektronik Terlibat?

Korupsi Madiun dicurigai polisi terjadi di panwaslu setempat dengan melibatkan tiga media elektronik.

Madiunpos.com, MADIUN — Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Madiun AKP Masykur, Rabu (17/2/2016), memaparkan di hadapan wartawan Madiun bahwa jajarannya tengah menyelidiki pemanfaatan dana Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Madiun yang diduga menyalahi aturan.

Kendati diekspose saat ini, Masykur mengakui penggunaan dana Panwaslu Kota Madiun yang diduga menyalahi aturan itu terjadi saat pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kota Madiun tahun 2013 silam. Diakui pula olehnya, kendati ditangani sejak 2015, hingga kini jajarannya belum mampu menemukan tersangka sehingga kasus dugaan korupsi itu bisa ditingkatkan menjadi penyidikan.

"Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah rekan kerja dari Panwaslu Kota Madiun. Seperti dari jasa penyewaan mobil yang disewa oleh panwaslu dan rekan kerja yang lain," ujar AKP Masykur kepada wartawan di Madiun, Rabu.

Menurut dia, hal yang disoroti dalam kasus tersebut antara lain terkait surat pertanggungjawaban (SPJ) pada saat massa kampanye Pemilihan Wali Kota Madiun, 2013 silam. Dalam SPJ tersebut, diduga terjadi pembengkakan nilai nominal anggaran yang melibatkan tiga media elektronik. "Modusnya adalah diduga terjadi mark up nominal anggaran untuk pembelanjaan berbagai kebutuhan panwaslu," kata dia.

Nilai penyimpangan keuangan negara dalam kasus tersebut diperkirakan lebih dari Rp300 juta.

Tak Kunjung Tuntas
Diakui Masykur, kasus yang hingga kini masih didalami itu telah ditangani sejak 2015, namun hingga kini masih diselidiki dan belum ada tersangka.

Sesuai data, kasus dugaan korupsi Panwaslu tersebut merupakan temuan dari pihak Polresta Madiun sendiri. Selain kasus Panwaslu, Polres Madiun Kota juga sedang menangani dugaan penyelewengan dana Koperasi Primkop di lingkup Polresta Madiun senilai Rp4,9 miliar.

Meski saat ini masih proses hukum gugatan perdata di Pengadilan Negeri Kota Madiun, namun tim penyidik Tipikor Polres Madiun Kota tetap mendalami adanya dugaan korupsi di Koperasi Primkop tersebut.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Kolaborasi Pegadaian & Relawan Bakti BUMN Batch VIII, Bangun Desa Aan di Bali Lebih Mandiri

Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More

6 jam ago

Pegadaian Cari Talenta Emas Melalui Pegadaian Future Leaders Program

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More

1 hari ago

Pegadaian Geber Promo via Aplikasi Digital Pegadaian, Cek Cara Dapatkannya

Madiunpos.com, JAKARTA--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pegadaian menghadirkan serangkaian promo menarik… Read More

2 hari ago

Inovasi Emas Pegadaian Buahkan Hasil: Layanan Bank Emas Cetak Kinerja Gemilang

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mencetak pencapaian luar biasa dalam perjalanan transformasi bisnisnya, dengan mencatatkan… Read More

2 minggu ago

Komitmen Kerja Sama Strategis Pegadaian dengan Universitas Indonesia, Ruang Kreatif Kompak Guyub Bahagia Diresmikan

Madiunpos.com, DEPOK – PT Pegadaian terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ekosistem pendidikan di Indonesia dengan… Read More

2 minggu ago

Perluas Akses Pembiayaan untuk Sektor Alih Daya, Pegadaian & ABADI Jalin Kerja Sama Strategis

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali memperkuat komitmennya dalam memperluas akses layanan keuangan produktif dengan… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.