Kategori: News

Kunjungi Nganjuk, Menkominfo Janjikan Ini untuk Petani Bawang Merah

Madiunpos.com, NGANJUK -- Kalangan petani bawang merah di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mendapat angin segar dari Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.

Menkominfo berjanji menyediakan aplikasi penjualan berbasis Android yang bisa diunduh melalui telepon seluler bagi mereka. "Aplikasi ini dijamin akan memberi keuntungan terhadap petani maupun konsumen," kata Rudiantara di Nganjuk, Minggu (10/3/2019).

Dia mengatakan aplikasi ini telah diterapkan oleh para petani bawang di Brebes, Jawa Tengah.

“Melalui aplikasi ini para petani di Brebes bisa menjual bawang hasil taninya seharga Rp18.000 perkilogram. Sedangkan konsumen di Jakarta membelinya seharga Rp20.000 di pasar,” katanya.

Rudiantara menjelaskan aplikasi tersebut memangkas pembelian bawang oleh tengkulak kecil yang biasanya memborong dengan harga murah dari petani di desa, untuk kemudian dilempar lagi ke tengkulak lebih besar.

"Itulah kenapa harga bawang yang ditawarkan oleh tengkulak kepada petani di desa begitu rendah tapi sesampainya di kota harganya bisa menjadi dua hingga tiga kali lipatnya," ujarnya.

Sebagai informasi, kehadiran Menkominfo Rudiantara di Nganjuk memenuhi ajakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk menandatangani nota kesepahaman antihoaks yang dihadiri oleh ratusan ibu-ibu anggota Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Desa Gempol, Kecamatan Rejoso.

"Tadi Pak Menteri di sepanjang jalan ketika sudah memasuki wilayah Kabupten Nganjuk melihat di pinggir-pinggir jalan kok banyak bawang merah. Saya bilang Nganjuk ini salah satu penghasil bawang dan beliau tergerak untuk menyediakan aplikasi penjualan yang akan member manfaat bagi para petani," kata Khofifah, yang juga Ketua Umum Muslimat NU.

Rudiantara sempat berdialog dengan ibu-ibu anggota Muslimat NU setempat yang berprofesi sebagai petani bawang merah. Diperoleh informasi mereka biasanya menjual ke tengkulak kecil seharga Rp10.000 perkilogram.

Namun, pasar-pasar tradisional Kota Surabaya harga bawang merah dalam dua hari terakhir berada di kisaran Rp25.000 perkilogram.

"Nanti setelah kami sediakan aplikasi penjualan ini para petani bisa menjual bawangnya sehargar Rp18.000 dan para konsumen di kota besar seperti Surabaya bisa membeli di pasar seharga Rp20.000. Dengan begitu kedua belah pihak bisa sama-sama mendapat keuntungan," ujarnya. 

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

2 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

5 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.