Kategori: News

Mantap! Pemkot Madiun Terima Penghargaan UHC dari Pemerintah Pusat

Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun berkomitmen untuk memberikan jaminan kesehatan kepada warganya. Setiap tahun, Pemkot Madiun menganggarkan puluhan miliar rupiah untuk memberikan jaminan kesehatan melalui program BPJS Kesehatan.

Atas komitmen itu, Kota Madiun meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari pemerintah pusat. Penghargaan itu diterima Wali Kota Madiun, Maidi, di Balai Sudirman Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Wali Kota menyampaikan penghargaan tersebut diberikan atas cakupan jaminan kesehatan bagi masyarakat yang cukup tinggi. Cakupan kepesertaan jaminan kesehatan dalam hal ini BPJS Kesehatan di Kota Madiun mencapai 99.29 persen.

“Madiun ini, orang kaya maupun orang kurang mampu sudah dijamin melalui BPJS Kesehatan. Tidak ada yang kelewatan. Seluruh warga Kota Madiun sudah terkaver BPJS Kesehatan,” kata Maidi kepada Solopos.com, Rabu (15/3/2023).

Dia menuturkan pemkot menyiapkan anggaran sekitar Rp40 miliar untuk memberikan jaminan kesehatan kepada seluruh warga Kota Madiun.

Baca Juga: Kendalikan Inflasi, Bank Indonesia Kediri dan Pemkab Ngawi Perkuat Sinergi dan Inovasi

“Alhamdulillan, kota kita menerima penghargaan lagi. Meski masih awal tahun, kota kita setidaknya sudah menerima delapan penghargaan. Terbaru, kita mendapatkan penghargaan UHC ini,” kata dia.

Maidi menjelaskan jaminan kesehatan yang diberikan di Kota Madiun memang tidak memandang status sosial masyarakat. Asalkan masyarakat bersedia di kelas tiga, warga tersebut bisa mendaftar sebagai peserta bantuan iuran (PBI) yang dibayarkan pemkot.

Melalui jaminan ini, tidak ada lagi alasan bagi warga Kota Madiun untuk tidak memiliki jaminan kesehatan. Dia menyebut sebenarnya UHC sudah didapat Kota Madiun sejak 2018, tetapi penghargaannya baru diberikan sekarang.

Dukungan jaminan tersebut terlihat dari anggaran yang disiapkan. Pada 2022, pemkot menganggarkan Rp32 miliar untuk pembayaran iuran BPJS Kesehatan bagi masyarakat.

Baca Juga: Keren! "Pop Lokal" Langit Musik Hadirkan 100% Konten Lokal dan Berkualitas

Anggaran itu digunakan untuk membayar iuran BPJS bagi 78.145 peserta. Jumlah tersebut pun terus diperbarui. Sebab ada warga yang meninggal, berpindah, dan lainnya. Untuk itu, tim secara rutin melakukan rekonsiliasi setiap bulan terkait pembaruan data tersebut.

“Masyarakat tidak perlu khawatir lagi kalau sakit. Layanan pengobatan bisa didapat secara gratis. Tidak masalah kita keluarkan uang setiap tahun untuk BPJS,” jelas Maidi. (ADV)

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

5 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.