Penampilan Wagini sekarang yang dulunya dikenal sebagai anak genderuwo. (Youtube/DiscoveryBanyuwangi)
Madiunpos.com, BANYUWANGI – Pertengahan tahun 2013 masyarakat Indonesia dihebohkan dengan munculnya Wagini, anak laki-laki yang diduga keturunan genderuwo. Setelah sempat menggemparkan publik, kehidupan Wagini saat ini normal seperti manusia biasanya.
Tujuh tahun lalu, program acara Bukan Empat Mata yang disiarkan Trans7 mengundang bintang tamu yang tak biasa. Dipandu oleh Tukul Arwana sebagai host, program acara tersebut mengundang anak laki-laki yang diduga sebagai anak makhluk tak kasat mata, genderuwo. Anak tersebut bernama Wagini.
Lalu bagaimana kondisi Wagini saat ini? Tujuh tahun tidak muncul di pemberitaan maupun dilayar kaca, sekarang Wagini hidup normal berdampingan dengan masyarakat.
Ngeri! Polwan Ini Didatangi Arwah Untuk Bantu Ungkap Kejahatan
Akun Youtube @DiscoveryBanyuwangi, 23 November 2019, mengunggah video percakapan wartawan dengan Wagini.
Penampilan Wagini sekarang berubah. Rambutnya yang gondrong telah dipangkas. Wagini memakai kaos motif warna hijau ditambah dengan topi di kepalanya. Ia terlihat seperti manusia biasanya.
Ditemani kerabatnya, Wagini dengan santai sambil memegang puntung rokok menjawab pertanyaan dengan baik walaupun suaranya masih tidak jelas.
Laki-laki yang sekarang berusia 36 itu mengaku masih tetap melakukan ritual di rumah. Ritual hanya dilakukan pada malam-malam tertentu.
Sunday Market Jadi Pusat Ekonomi Dan Rekreasi Baru Kota Madiun
Terlihat dari salah satu komentar di video tersebut, Wagini sering hadir di acara hiburan malam Banyuwangi.
“Setiap ada hiburan malam, seperti orkes janger, kadang suka liat bapak ini,” tulis @renyekanpeyek.
Sampai Jumat (21/2/2020) pagi, video tersebut telah ditonton 1.186.971 viewers dengan 904 comments. Netizen berkomentar bahwa Wagini adalah manusia biasa, bukan anak genderuwo. Mereka berpendapat bahwa ia dilahirkan dengan cacat fisik.
“Plis bapak ini sama seperti kita manusia normal, bedanya beliau punya kelainan fisik yg tidak biasa. Bukan anak genderuwo!,” tulis @dewirummm.
“Nyuantee cak wagini gaya e hahaha,” tulis @elisawiya sitompul
“Kasian ya semoga Allah selalu melindunginya,” tambah @hery channel
Mau Jemput Cucu, Seorang Kakek di Jember Disangka Penculik
Wagini dulunya ditemukan oleh Eyang Ratih di Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur. Sejak usia 13 tahun Wagini dirawat dengan penuh perhatian dan kasih sayang oleh Eyang Ratih. Eyang Ratih mengaku tidak keberatan, karena dia menganggap Wagini adalah titipan.
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More
Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
This website uses cookies.