Kategori: News

Miris, Pemakaman Jenazah Warga Gresik Dikepung Banjir

Madiunpos.com, GRESIK- Sebuah video pemakaman warga di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, viral di media sosial. Penyebabnya area permakamam di Desa Dampaan, Kecamatan Cerme, itu dikepung banjir.

Bahkan, liang lahat jenazah pun terendam. Agar jenazah bisa dimakamkan, warga membuat tanggul kecil supaya air tidak bisa masuk ke liang lahat. Apalagi ketinggian mencapai lutut orang dewasa. Kondisi ini pun mempersulit proses pemakaman.

Sesuai informasi yang dihimpun, warga yang dimakamkan itu bernama Tasmin, 81, warga setempat. Tasmin meninggal dunia pada tadi malam dan dimakamkan, Selasa (16/3/2021) pagi.

Duh, Seorang Polisi Terlibat Perampokan Toko Emas di Banyuwangi

Meski kondisi makam tergenang air, warga tetap memakamkan jenazah. Camat Cerme, Suyono, mengatakan pemakaman terpaksa dilakukan karena memang tidak ada lahan lagi.

Semua area makam dipenuhi dengan air. Akibatnya, segala cara dilakukan agar jenazah bisa dikebumikan dengan baik.

"Karena dipenuhi air, warga yang menggali menyiasati membuat lubang dan mematokkan kayu melingkar agar air tidak masuk ke lubang yang digali," kata Yono saat dimintai konfirmasi.

Bangun Ekonomi Madiun, Wali Kota Serap Aspirasi Pedagang dan Pelaku UMKM

 

Menurut Suyono, area makam itu merup

Setinggi Lutut

akan satu-satunya di desa setempat. Kondisi tersebut memaksa warga untuk tetap melakukan pemakaman di tengah bencana banjir.

Bahkan untuk membawa jenazah ke makam pun warga harus melintasi jalur yang terendam banjir setinggi lutut orang dewasa bahkan lebih.

Sementara itu, tingginya curah hujan mengakibatkan banjir melanda di puluhan desa di Gresik. Sesuai data dari BPBD Gresik, banjir melanda 31 desa di 5 kecamatan, antara lain Kecamatan Balongpanggang, Menganti, Benjeng, Kedamean dan Cerme.

PNS di Madiun Mencuri Barang di Minimarket, Ternyata Ini Motifnya

"Jalan raya Morowudi tergenang dengan ketinggian 80 sentimeter sepanjang 800 meter. Sebanyak 750 rumah warga tergenang," kata Kepala BPBD Gresik Tarso.

Tarso juga menuturkan banjir mulai bergeser ke Cerme. Banjir di Kecamatan Balongpanggang sudah berangsur surut. Sedangkan empat kecamatan lainnya masih terendam yakni Kecamatan Benjeng, Kecamatan Cerme, Kecamatan Kedamean dan Kecamatan Menganti.

Haryono Wahyudiyanto

Dipublikasikan oleh
Haryono Wahyudiyanto

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

5 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

1 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.