Musik Jaz dan Keromantisan Telaga Ngebel Berpadu di Reyog Jazz Ponorogo

Madiunpos.com, PONOROGO – Ratusan orang memadati lokasi Reyog Jazz Ponorogo di Telaga Ngebel, Ponorogo, Sabtu (12/10/2019) malam. Reyog Jazz Ponorogo ini mendatangkan sederet musisi jaz ternama seperti Fariz RM, Sierea Soetedjo, Denny Chasmala, hingga diva pop Krisdayanti.

Semakin malam suasana di Telaga Ngebel kian hangat dengan lantunan musik jaz yang indah. Sorot lampu panggung yang berlarian ke segala arah membuat konser musik jaz itu semakin hidup dan berwarna.

Cahaya lampu yang memantul di air telaga pun menjadikan nuansa di kawasan wisata kebanggaan warga Ponorogo itu semakin eksotis. Suasana semakin romantis lantaran rembulan mucul sempurna menghiasi langit malam di Ponorogo.

Cahaya bulan purnama berpendar-pendar melewati celah-celah pepohonan di pinggir telaga. Perpaduan musik jaz dan cahaya lembut sang rembulan membuat suasana di Telaga Ngebel sangat romantis dan eksotis.

Malam Minggu ini, pengunjung disuguhi penampilan deretan musisi jaz ternama. Diawali perform dari Aditya Ong Trio feat Jacob Jayasena. Tiga lagu lawas seperti Jembatan Merah ciptaan Gesang dilantunkan dengan iringan musik jaz Aditya Ong.

Suasana semakin riuh saat penyanyi Sierra Soetedjo tampil di panggung Reyog Jazz. Sambutan penonton semakin meriah. Sebagian penonton beranjak dari tempat duduk dan kemudian mengarahkan kamera untuk mengambil gambar penyanyi cantik itu.

Beberapa lagu pun dinyanyikan Sierra dengan diiringi irama lembut musik jaz. Lagu Overjoyed dari Stevie Wonder menjadi salah satu yang dinyanyikan Sierra. Suara merdu Sierra seolah membius ratusan penonton yang memadati kawasan Telaga Ngebel.

"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Bupati yang telah mengundang saya ke Reyog Jazz. Untuk menghibur teman-teman di sini. Semoga Reyog Jazz tahun depan saya bisa ke sini lagi," kata Sierra.

Penampilan Sierra ditutup dengan lagu Mau Di Bawa Ke Mana. Penonton pun mengikuti suara merdu Sierra untuk mengikuti lirik lagu yang dipopulerkan grup band Armada itu.

Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, mengatakan Reyog Jazz ini sudah dua kali diselenggarakan di Telaga Ngebel. Melalui Reyog Jazz ini, pemkab ingin memamerkan keindahan alam yang dimiliki Ponorogo.

Ipong Muchlissoni menyampaikan Ponorogo tidak hanya sebagai kota budaya dan kota seni. Tetapi juga memiliki keindahan alam yang memesona. Salah satunya yakni Telaga Ngebel yang memiliki keindahan alam memikat.

"Konser musik jaz ini tentu berbeda dari pagelaran jaz lainnya. Reyog Jazz Ponorogo ini menjadi satu-satunya pagelaran musik jaz yang diselenggarakan di permukaan Telaga Ngebel. Walaupun penyelenggaraan ini tidak sungguh-sungguh dilaksanakan di atas telaga," jelas Ipong saat memberikan sambutan. (Adv)