Kategori: News

PEMANDU LAGU PLUS : Inilah Alasan Kenapa Banyak Gadis Belia Rela Jadi Pemandu Lagu Plus

Pemandu lagu plus kini menjadi “profesi” baru para gadis-gadis belia di sejumlah kota, tak terkecuali di Kota Madiun. Ingin tahu alasannya?

Madiunpos.com, KOTA MADIUN – Menjamurnya tempat hiburan malam di sejumlah kota tak bisa dilepaskan begitu saja dampak negatifnya. Salah satu yang kini tengah menjamur ialah tempat karaoke.

Di Kota Madiun, lebih dari 20-an tempat karaoke menjamur dalam dua tahun belakangan ini. Keberadaan tempat karaoke-karaoke tersebut sedikit banyak melibatkan sejumlah gadis belia yang bertugas sebagai pemandu lagu.

Sebagai sebuah profesi, para pemandu lagu sangat lekat dengan aktivitas pergaulan bebas, pakaian seksi, dan yang lagi ngetren sekarang ialah bisa di-booking.

Direktur Yayasan Bambu Nusantara Madiun, Titik Sugianti, mencatat jumlah pemandu lagu di Kota Madiun saat ini tak kurang dari 160 orang. Mereka adalah gadis-gadis belia yang berusia antara 25-35 tahun.

“Kehidupan mereka ini sangat rentan terserang penyakit inveksi menular. Kami terus melakukan pembinaan kepada mereka tentang kesehatan,” ujar Titik saat berbicang dengan Madiun Pos di ruang kerjanya, Rabu (13/5/20150).

Menurut Titik, kehidupan para pemandu tersebut tak bisa dilepaskan dari aktivitas seks di luar nikah. Bahkan cenderung sangat bebas. “Mereka mungkin selama di tempat hiburan memang hanya menjadi pemandu lagu. Tapi, di luar itu?” ujarnya.

Berdasarkan hasil pendampingan Bambu Nusantara, rata-rata alasan para gadis belia menjadi pemandu plus ialah karena dorongan ekonomi. Namun, tak sedikit dari mereka hanya mengikuti gaya hidup.

“Sebagian karena menuruti gaya hidup, ingin punya handphone, rambut diwarnai dan perawatan tubuh lainnya. Dan caranya ya menjadi pemandu lagu gituan,” terangnya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya.

Aries Susanto

Dipublikasikan oleh
Aries Susanto

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

3 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.