Kategori: News

PEMBANGUNAN GEDUNG BOJONEGORO : Pemkab Alokasikan Rp3 Miliar untuk Beli Mebel dan Alat Elektronik

Pembangunan gedung Bojonegoro setinggi tujuh lantai memasuki tahap pengadaan mebel dan peralatan elektronik.

Madiunpos.com, BOJONEGORO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, Jawa Timur, mengalokasikan dana senilai Rp3 miliar dalam APBD 2016 untuk pengadaan mebel dan peralatan elektronik gedung baru berlantai tujuh.

Sesuai data, gedung baru pemkab berlantai tujuh dibangun PT Hutama Karya, Jakarta, dengan biaya sebesar Rp92 miliar dari APBD 2014 dan 2015.

"Pemkab juga berencana membangun gedung DPRD, yang masih dalam studi perencanaan," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Andi Tjandra, Jumat (25/3/2016).

Namun, lanjut dia, pembangunan gedung DPRD masih terhambat dengan berkurangnya target penerimaan dana bagi hasil (DBH) migas di dalam APBD 2016, disebabkan turunnya harga minyak dunia.

Meski demikian, pemkab memastikan pengadaan mebel dan peralatan elekronik untuk gedung baru berlantai tujuh siap dilaksanakan.

"Pengadaan mebel dan peralatan elektronik untuk kelengkapan gedung baru sudah masuk tahap pengadaan," kata Kepala Bagian Perlengkapan Pemkab Bojonegoro Moch. Akhmadi, di Bojonegoro, Jumat.

Dengan adanya pengadaan mebel dan peralatan elektronik itu, menurut dia, gedung baru beralantai tujuh sudah bisa dimanfaatkan. Sebab, tahun lalu pemkab juga sudah melengkapi mebel gedung dengan anggaran Rp2,7 miliar.

"Pengadaan mebel tahun ini untuk melengkapi kekurangan pengadaan mebel tahun lalu," beber dia.

Sesuai rencana, lanjut dia, gedung baru berlantai tujuh itu, mulai akan dimanfaatkan pertengahan tahun ini.

"Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang akan pertama kali menempati gedung baru, karena harus menata seluruh peralatan teknologi informasi (TI) di jaringan pemkab," jelas dia.

Selain pengadaan mebel, lanjut dia, juga dialokasikan anggaran Rp1 miliar untuk biaya operasi gedung, di antaranya, untuk membayar listrik PLN, yang besarnya bisa mencapai Rp150 juta per bulan.

"Wajar kalau besarnya biaya rekening listrik mencapai Rp150 juta, sebab semua satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di jajaran pemkab menjadi satu di gedung baru itu," ungkap Akhmadi.

 

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

5 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

6 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.