Kategori: News

Pemkab Waspadai Ancaman Kebakaran Hutan di Bojonegoro

Pemkab mewaspadai ancaman kebakaran hutan.

Madiunpos.com, BOJONEGORO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro mewaspadai ancaman kebakaran hutan dan lahan yang rawan terjadi pada musim kemarau tahun ini.

"Kewaspadaan dalam menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan dilakukan di seluruh kecamatan dengan mempertimbangkan Bojonegoro wilayahnya separuh lebih kawasan hutan," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro M.Z. Budi Mulyono, di Bojonegoro, Rabu (26/7/2017).

Dia menuturkan Pemkab akan mengirimkan surat yang disampaikan kepada seluruh jajaran mulai dinas, instansi, juga 28 camat terkait kewaspadaan ancaman kebakaran hutan dan lahan.

"Surat yang akan dikirimkan itu menindaklanjuti surat Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, terkait kesiapsiagaan menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan," katanya menjelaskan.

Sesuai surat yang akan dikirimkan, menurut dia, jajaran pemerintah kabupaten (pemkab) termasuk 28 camat harus mengintensifkan kegiatan pengendalian kebakaran hutan dan lahan dengan mengutamakan kegiatan pencegahan melalui penyuluhan, dan sosialisasi.

"Pengawasan ancaman kebakaran sejak dini wajib dilakukan, sebab di musim kemarau seperti ini orang membuang puntung rokok sembarangan dengan mudah menimbulkan kebakaran hutan dan lahan," ucapnya menegaskan.

Dia menambahkan jajaran pemkab harus mengkoordinir semua potensi daerah sampai persiapan pengendalian kebakaran hutan dan lahan serta meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat, provinsi, TNI/polri, lembaga swadaya masyarakat, swasta dan masyarakat.

"Patroli internsif pada daerah rawan kebakaran hutan dan lahan serta segera memadamkan apabila terjadi kebakaran harus dilakukan selama kemarau," tandasnya.

Masih dalam surat itu, kata dia, pada daerah daerah rawan kebakaran hutan dan lahan yang bertanah mineral agar dibangun sumur bor dan embung.

"Seluruh jajaran pemkab harus memastikan semua sarana dan prasarana penanganan kebakaran hutan dan lahan untuk kebutuhan pemadaman dalam kondisi siap pakai," ungkap dia.

Ia menambahkan kebakaran kawasan hutan di daerahnya acapkali terjadi, disebabkan ketidaksengajaan masyarakat membuang puntung rokok atau sengaja dibakar karena untuk lahan pertanian.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

2 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

5 hari ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

2 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.