Penggelapan Madiun melibatkan warga Solo yang menjadi kepala cabang PT Wiguna.
Madiunpos.com, MADIUN — Polsek Kartoharjo, Rabu (16/9/2015) siang, mengekspose kasus penggelapan di ruang Humas Mapolresta Madiun. Kasus penggelapan tersebut dilakukan DW, 32, warga Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah (Jateng).
Tersangka kasus pemggelapan Madiun berinisal DW merupakan kepala cabang PT Wiguna yang memproduksi air minum semenjak April 2014 hingga Agustus 2015. DW diciduk karena diketahui telah mengelapkan uang perusahaan senilai Rp46,0795 juta.
Modus penggelapan uang tersebut yakni DW tidak menyetokan uang hasil usaha ke perusahaan tempatnya bekerja. "Penggelapan dengan cara uang penjualan tidak disetorkan kepada perusahaan, namun dipakai sendiri, dan dilaporkan penjualan kredit," kata Kasubbaghumas Polres Madiun Kota AKP Ida Royani menjelaskan kasus penggelapan Madiun itu.
Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA--PT Pegadaian menyabet penghargaan bergengsi Sinergi Kemitraan Layanan Bank Indonesia (BI) berkat peran strategisnya… Read More
Madiunpos.com, BALI – Pegadaian kembali rajut kolaborasi bersama Relawan Bakti BUMN untuk pembangunan desa dengan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali membuka kesempatan emas bagi para pencari kerja yang ingin… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pegadaian menghadirkan serangkaian promo menarik… Read More
This website uses cookies.