Kategori: News

Penjara Angker Jadi Alternatif Terakhir Tempat Karantina Pemudik di Madiun

Madiunpos.com, MADIUN -- Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy berkunjung ke Kota Madiun untuk melihat Rumah Tahanan Militer (RTM) yang akan dijadikan tempat karantina bagi para pemudik.

Muhadjir mengelilingi RTM yang dibangunan pemerintah kolonial Belanda sekitar tahun 1800 itu, Minggu (25/4/2021).

Menurut dia, RTM yang disebut-sebut sebagai penjara angker itu belum layak untuk dijadikan tempat karantina para pemudik. Untuk itu, dia meminta supaya pemkot lebih menyempurnakan persiapan RTM itu menjadi tempat karantina.

Sopir Truk dalam Kecelakaan Beruntun di Perempatan Pagotan Ditetapkan Tersangka, Diancam 15 Tahun Penjara

Meski demikian, kata Muhadjir, Pemkot Madiun telah menyiapkan ruang karantina lain yang lebih memadahi seperti di Asrama Haji dan Shelter UPTD Dinsos PP dan PA. Sedangkan RTM angker ini menjadi alternatif terakhir ketika ruang karantina di dua tempat tersebut penuh.

“Untuk yang RTM memang masih belum layak. Tapi ada yang lebih layak yaitu di Asrama Haji. RTM ini mungkin bisa menjadi alternatif terakhir. Ini untuk jaga-jaga kalau memang di Asrama Haji tidak bisa menampung lagi, ya ditaruh di sini,” kata dia.

Muhadjir mengaku setuju dengan rencana wali kota Madiun yang akan memasukkan pemudik bandel ke dalam RTM.

Dia mengapresiasi langkah Pemkot Madiun yang menyiapkan penjara angker ini untuk karantina para pemudik. Sehingga harapannya para perantau untuk tidak mudik pada Lebaran nanti.

Menko PMK Muhadjir Kunjungi Keluarga Kru KRI Nanggala-402 di Madiun

Saat ini Pemerintah Indonesia sedang fokus mencegah masuknya varian Covid-19 yang baru. Menurut informasi, varian baru Covid-19 ini lebih berbahaya dari sebelumnya.

“Terutama varian yang dari Eropa dan India. India sekarang ini kasus per harinya tembus 200.000. Saat ini di Indonesia bisa ditekan sampai angka sekitar 4.000 kasus hariannya. Tidak boleh terjadi seperti di India,” jelas dia.

Wali Kota Madiun, Maidi, mengatakan saat ini persiapan untuk RTM menjadi tempat karantina masih terus dilakukan. Selain telah memasang lampu penerangan, pemkot juga akan menambah karpet dan titik air dan tempat ibadah.

“artinya, apa yang kita kerjakan saat ini tidak berhenti begitu saja. Tetapi berlanjut agar terus termanfaatkan,” kata dia.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

6 jam ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

6 hari ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

1 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

2 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.