Kategori: News

Penjualan Miras di Madiun Marak, Kapolres : Itu Produk dari Luar Kota

Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak tujuh orang penjual minuman keras jenis arak jowo diamankan petugas dari Polres Madiun Kota selama 22 Maret sampai 2 April 2021. Yang masih menjadi teka-teki, dari mana penjual miras itu mendapatkan minuman haram tersebut.

Dalam rilis pengungkapan kasus Operasi Pekat Semeru 2021 di Mapolres Madiun Kota, Selasa (6/4/2021), Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, mengatakan selama rentang waktu 22 Maret sampai 2 April 2021, ada tujuh kasus dengan tujuh tersangka dalam penjualan minuman keras. Dari tangan para tersangka itu, ada sekitar 750 liter arak jowo yang disita petugas.

Dia menuturkan sampai saat ini pihak kepolisian masih menelusuri produsen miras yang dijual di Madiun. Dia memastikan di Kota Madiun tidak ada produsen miras.

Walah, Wanita di Ponorogo Ini Ditangkap Polisi karena Gelapkan Mobil Rental

“Pasti ini [arak jowo] drop-dropan dari luar kota. Karena Madiun lahannya tidak ada. Kalau kita lihat wilayah kita, bisa dikatakan tidak yang memproduksi nira. Pasti ini dari luar,” kata dia.

Selain mengamankan tujuh tersangka kasus penjualan miras, kata Dewa, pihaknya juga mengungkap sejumlah kasus. Untuk kasus premanisme ada empat kasus dengan tujuh tersangka, satu kasus prostitusi dengan satu tersangka, perjudian satu kasus, pencurian kendaraan bermotor satu kasus, penyalahgunaan narkoba lima kasus dengan enam tersangka, dan pengamen jalanan satu kasus.

PPKM Mikro Diperpanjang di Kota Madiun, Buka Bersama dan Salat Tarawih Dibatasi

“Selama masa Operasi Pekat Semeru ini ada 26 orang yang menjadi tersangka. Paling banyak kasus premanisme dengan tujuh orang tersangka,” kata dia.

Terkait antisipasi kasus kriminalitas menjelang Ramadan, kapolres menuturkan pihaknya akan mengintensifkan untuk berkunjung ke masyarakat. Selain itu, juga meminta kepada masyarakat supaya lebih sadar terhadap lingkungannya.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

4 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.