Kategori: News

Perusak Tugu Asmaul Husna di Nganjuk Dibekuk, Ternyata Ini Motifnya

Madiunpos.com, NGANJUK -- Dua pelaku perusak Tugu Asmaul Husna yang berada di pertigaan Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, ditangkap polisi. Pelaku merusak tugu tersebut dalam pengaruh minuman keras.

Dua pelaku perusak Tugu Asmul Husna itu adalah FM, 21, warga Desa Sugihwaras, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, dan DA, 19, warga Desa Betet, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk.

Kapolres Nganjuk, AKBP Boy Jeckson melalui Kasat Reskrim AKP I Gusti AG Ananta P., mengatakan penangkapan para perusak Tugu Asmaul Husna ini berdasarkan pemeriksaan rekaman CCTV di sekitar lokasi. Dalam rekaman itu terlihat ada tiga orang yang mengendarai sepeda motor berhenti di dekat tugu. Salah satu pelaku memukul tugu dengan tangan kosong hingga hancur.

Sebelumnya, ornamen tugu yang dirusak itu ditemukan warga dalam kondisi hancur seperti bekas meledak. Ternyata ornamen berbentuk bulat bertuliskan Asmaul Husna tersebut dihancurkan pelaku.

“Dalam waktu kurang dari 24 jam, kami telah mengamankan dua pelaku berinisial FM dan DA beserta sepeda motor Honda Beat. Satu orang masih buron,” kata dia, Kamis (12/1/2023).

Baca Juga: 3 Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Diringkus, 2 Pelaku Masih Diburu

Dia menuturkan pelaku akan dikenakan Pasal 406 ayat (1) KUHP Jo Pasal 56 ke-2e KUHP dengan ancaman hukuman penjara dua tahun delapan bulan.

“Kami tidak menoleransi perbuatan tersangka ini. Mereka sudah membuat resak warga Nganjuk. Untuk itu, perkara ini akan kami tuntaskan hingga pelaku mendapat hukuman setimpal dengan perbuatan mereka,” jelas dia yang dikutip dari jatim.polri.go.id, Jumat (13/1/2023).

Kepada wartawan, pelaku FM mengaku merusak Tugu Asmaul Husna itu akibat pengaruh minuman beralkohol jenis arak yang sebelumnya ditenggak dengan pelaku lain. FM juga mengaku minum miras karena kesal kerap bertengkar dengan istrinya.

“Saya emosi dan ingin melampiaskan ke orang yang akan saya jumpai di jalan. Namun, saat itu jalanan sepi akhirnya saya melampiaskan ke ornamen tugu itu dengan memukulnua sebanyak dua kali dengan tangan kosong,” terangnya.

Pelaku sempat menekuk pelat nomor sepeda motornya dengan tujuan untuk menutupi jejaknya agar tidak dikenali identitasnya oleh warga sekitar. Kemudian para pelaku melarikan diri ke arah timur.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Malam Penganugerahan Sukses Digelar, Inilah Para Jawara Pegadaian Media Awards 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More

2 hari ago

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

5 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.