Kategori: News

PETERNAKAN PONOROGO : Ada Kandang Ayam, Warga Serangan Mengeluh Banyak Lalat dan Bau

Peternakan Ponorogo, sejumlah warga Desa Serangan mengeluhkan banyaknya lalat dan bau karena keberadaan kandang ayam.

Madiunpos.com, PONOROGO -- Sejumlah warga Desa Serangan, Kecamatan Mlarak, Ponorogo, mengeluhkan keberadaan kandang ayam yang ada di desa mereka. Mereka mengeluhkan dampak yang ditimbulkan seperti banyaknya lalat dan bau busuk dari kotoran ayam.

Seorang warga Desa Serangan, Mistri, 42, mengatakan pada saat kandang sudah terisi ayam, biasanya lalat bertambah banyak. Selain lalat, terkadang bau dari kotoran ayam juga sangat menyengat hidung.

Ia menyatakan keberadaan kandang ayam di desa itu hampir lima tahun. "Mungkin sudah bertahun-tahun ada kandang ayam itu. Jadi, kami juga sudah terbiasa. Tapi, terkadang juga mengganggu pernapasan," kata dia di rumahnya, Sabtu (3/12/2016).

Hal senada juga dikatakan warga Desa Serangan lainnya, Suroto, 52. Biasanya lalat berdatangan saat kandang sudah terisi ayam. Serangan lalat itu biasanya masuk ke rumah dan menghinggap di dinding dan makanan yang ada di rumah.
"Kalau sekarang kan belum musim pengisian ayam di kandang. Jadi lalatnya tidak terlalu banyak," ujar dia.

Salah seorang pemilik kandang ayam di Desa Serangan, Sukadi, menuturkan dirinya memiliki dua kandang yang berisi 7.000 ekor ayam. Dia mengaku sebelum mendirikan kandang ayam itu telah mendapatkan izin dari pemerintah dan izin gangguan lingkungan.

Untuk mengantisipasi bau tidak sedap dari kotorang ayam, kata dia, pihaknya selalu rutin membersihkan kandang dan menyemprot kandang dengan obat penghilang bau. "Kalau lalat memang iya ada. Tapi, lalat itu kan tergantung musim. Tidak selalu karena ada kandang ayam di sini," kata dia.

Lebih lanjut, dalam satu tahun biasanya peternakan di desa itu bisa panen sebanyak lima kali. Setiap panen, dia mengaku selalu membagikan hasil keuntungan dengan warga setempat.

"Kalau panen, biasanya per keluarga kami beri satu ekor ayam. Untuk kas RT dan musala juga kami sediakan," ujar Sukadi.

Di desa tersebut ada sebanyak lima kandang ayam dengan berbagai ukuran dan beberapa pemilik. Ia mengaku hanya memiliki dua kandang dengan kapasitas sebanyak 7.000 ekor.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

Tegaskan Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Terus Perkuat Kepatuhan dan Transparansi Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian menegaskan keseriusannya dalam memberantas praktik fraud di seluruh lini bisnis. Komitmen anti fraud… Read More

2 hari ago

Tring! Tembus 1 Juta Pengguna, Pegadaian Apresiasi Nasabah dan Komitmen Percepat Transformasi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian raih pencapaian monumental dalam transformasi digitalnya. Super Apps, Tring! by… Read More

3 hari ago

Tring! Permudah Akses Investasi Emas: Registrasi Cepat, Buka Akun dalam Hitungan Menit

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian meluncurkan apps terbarunya, Tring!. Dirancang dengan fokus pada kecepatan dan… Read More

5 hari ago

Kinerja Kinclong, Pegadaian Meraih Best Brand Popularity 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Di tengah pencapaian kinerja yang berkilau, PT Pegadaian mendapat apresiasi sebagai perusahaan… Read More

5 hari ago

Integrasikan Pengalaman Pelanggan dan Karyawan, PT Pegadaian Raih Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali meraih penghargaan bergengsi “Indonesia Best CX-EX Strategy Award 2025”. Penghargaan… Read More

5 hari ago

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.