PILKADA JAWA TIMUR 2018 : Pemilih 30 Juta Lebih, KPU Jatim akan Dirikan 67.650 TPS

Pemilih dalam Pilkada Jatim 2018 untuk sementara tercatat 30.385.986 pemilih.

Madiunpos.com, SURABAYA -- Jumlah pemilih yang masuk dalam daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur/Jatim tahun 2018 ini mencapai 30.385.986 pemilih.

Untuk menfasilitasi pemilih menyalurkan suara pada 27 Juni 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur berencana mendirikan 67.650 tempat pemungutan suara (TPS) di seluruh wilayah Jatim.

Komisioner KPU Jatim Choirul Anam ketika dimintai konfirmasi di Surabaya, Minggu(18/3/2018), mengatakan pada awalnya direncanakan 68.084 TPS. Tapi setelah melalui hasil proses pemetaan TPS, terdapat pengubahan jumlah TPS.

"Berdasarkan hasil proses pemetaan TPS, saat ini totalnya adala 67.650 TPS yang didirikan di 38 kabupaten/kota, termasuk di daerah kepulauan," ucap komisioner koordinator Divisi Perencanaan dan Data KPU Jatim tersebut.

Dari TPS sebanyak itu, 47 TPS di antaranya didirikan di sejumlah lembaga permasyarakatan (LP/Lapas) di wilayah setempat pada hari H pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah 2018.

Choirul Anam mengaku masih akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait, khususnya Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah Jatim terkait pendirian TPS di LP, termasuk jumlah LP dan lokasinya.

Pilkada Jatim untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, dan Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2.

Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan Nasdem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra.