Kategori: News

Polda Jatim Masih Punya Tanggungan 40 Kasus Korupsi

Madiunpos.com, SURABAYA -- Menjelang tutup tahun 2019, Polda Jatim masih memiliki tanggungan 40 kasus korupsi yang harus diselesaikan. Jumlah ini separuh dari jumlah kasus korupsi yang mereka tangani tahun ini yakni 81 kasus.

Sementara uang negara yang polisi berhasil selamatkan senilai Rp824.125.142.

Menurut keterangan Kabid Humas Polda Jatim, Frans Barung Mangera, jumlah kasus korupsi tahun ini cenderung menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Sebanyak 81 kasus korupsi yang ditangani Polda Jatim dan polres jajarannya ini beragam model. Ada yang kasus suap, korupsi dana desa, hingga korupsi dana hibah dan APBD.

"Total perkara tindak pidana korupsi yang ditangani Polda Jatim dan jajarannya selama Tahun 2019 ada 81 perkara terdiri dari Polda Jatim ada 12 perkara dan Polres Jajaran ada 69 perkara," papar Barung seperti dilansir detik.com, Senin (9/12/2019).

Sementara terkait 40 kasus korupsi yang belum selesai , Barung mengakui ini karena ada kendala dalam proses penyelidikan. "Kendala tentunya dalam gelar tersirat. Misalnya saksi ahli, untuk tentukan kasus pidana atau perdata atau ini keuangan negara atau bukan, masalah teknis," paparnya.

Lebih jauh Barung menyampaikan kasus korupsi terbanyak yang pernah ditangani Polda Jatim dan jajarannya terjado pada 2017. Saat itu jumlahnya mencapai 136 kasus. 128 kasus di antaranya ditangani Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Jatim. Persentase penyelesaian kasusnya mencapai 94,1% dengan nilai aset yang diselamatkan mencapai Rp8,9 miliar.

Atas pencapaian tersebut, Bareskrim Polri memberikan penghargaan. "Di tahun 2017, Polda Jatim menduduki peringkat pertama dalam penyelesaian Tipikor," ungkap Barung.

Setahun berikutnya, jumlah kasus korupsi yang ditangani sebanyak 117 kasus. Hanya satu kasus yang tidak selesai di tahun itu, sementara nominal uang yang diselamatkan Rp6 miliar.

"Di 2018, Polda Jatim menempati peringkat kedua dengan penyelesaian perkara 117 dan dengan kerugian negara Rp 160.870.967.119 dan uang negara yang diselamatkan sebesar Rp 6.053.153.906," lanjut Barung.

Untuk mencegah tindak pida korupsi terjadi, Polda juga berinovasi dengan menciptakan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi dan Bersih Melayani (WBBM).

"Inovasi yang dilakukan Polda Jatim dan jajarannya untuk menciptakan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi dan Bersih dan Melayani (WBBM) di antaranya pembuatan SOP, sertifikasi penyidik, perbaikan sarana dan prasarana ruang pemeriksaan hingga penegakan aturan disiplin," papar Barung.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

2 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.