Kategori: News

PPKM Belum Berdampak Penurunan Kasus Positif di Madiun

Madiunpos.com, MADIUN -- Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kota Madiun hampir berlangsung dua pekan. Tetapi, sampai saat ini belum ada dampak terkait penurunan kasus positif Covid-19 di wilayah Kota Madiun.

Justru dalam beberapa hari terakhir kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Madiun naik tinggi. Pada Kamis (21/1/2021) ini, angka penambahan kasus positif mencapai 44 orang. Sedangkan sehari sebelumnya, Rabu (20/1/2021), jumlah kasus konfirmasi positif bertambah 53 orang.

Per Kamis ini, jumlah kasus konfirmasi positif di Kota Madiun mencapai 784 orang. Dengan pasien yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 159 orang, pasien menjalani perawatan sebanyak 56 orang, pasien sembuh sebanyak 513 orang, dan pasien meninggal dunia ada 56 orang.

Masuk Kota Madiun, Warga Luar Kota Wajib Tunjukkan Surat Bebas Covid-19

Wali Kota Madiun, Maidi, mengatakan berbagai program telah dijalankan untuk menekan angka persebaran kasus Covid-19. Program PPKM pun telah dijalankan sejak tanggal 11 Januari hingga 25 Januari besok.

Selain itu, pemerintah kota juga berupaya untuk menambah ruang isolasi bagi pasien Covid-19. Salah satu yang disiapkan yaitu kereta medis bikinan PT Inka.

Meningkatnya kasus positif membuat ruang isolasi di Kota Madiun penuh. Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat lebih disiplin protokol kesehatan.

“Beberapa waktu lalu kita melakukan tracing massal di pasar dan mall. Ada 30% yang reaktif. Kemudian dilakukan swab dan hasilnya ada yang positif. Jadi, tidak heran kalau beberapa hari ini jumlah kasus konfirmasi meningkat,” terangnya, Kamis.

Covid-19 Ponorogo : 7 Pasien Positif Meninggal dan 76 Orang Terpapar dalam Sehari

Menurutnya, sikap masyarakat yang kurang disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan bisa berdampak banyak. Ketidakdisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan memicu penambahan kasus positif.

Pemkot saat ini masih memberlakukan pemadaman fasilitas umum seperti Wifi gratis dan lampu penerangan jalan di waktu tertentu. Fasilitas Wifi gratis yang ada di ribuan titik di Kota Madiun biasanya nyala 24 jam, tetapi justru menjadi tempat berkerumun. Untuk itu, wali kota mematikan layanan Wifi mulai pukul 21.00 WIB.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

2 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.