Sah! Seni Tari Kethek Ogleng Milik Kabupaten Pacitan

Bupati Pacitan menyerahkan sertifikat hak cipta seni tari Kethek Ogleng kepada Sutiman. (pacitanku.com)

Madiunpos.com, PACITAN -- Bupati Pacitan, Indartato, menyerahkan sertifikat hak cipta seni tari Kethek Ogleng kepada sang pencipta kesenian tersebut, Sutiman, warga Dusun Banaran, Desa Tokawi, Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan, Senin (9/3/2020).

Seperti dilansir pacitanku.com, penyerahan sertifikat yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan HAM tersebut sebagai tanda bahwa seni tari Kethek Ogleng telah sah milik Kabupaten Pacitan.

"Jadi seni tari Kethek Ogleng ini sah milik Pacitan," kata Indartato.

Rayakan Hari Jadi Ke-275, Begini Sejarah Nama Pacitan Berawal

Atas nama Pemerintah Kabupaten Pacitan, ia mengucapkan terima kasih atas kiprah Sutiman yang telah menciptakan seni tari tradisional tersebut.

Sementara itu, Sutiman didampingi keluarganya mengaku senang hasil ciptaannya diakui oleh pemerintah. Ia juga berharap seni tari Kethek Ogleng terus dilestarikan agar tidak punah.

Kethek Ogleng sendiri adalah pertunjukan tari yang para pemainnya mengimitasi gerakan-gerakan monyet atau dalam bahasa Jawa disebut kethek. Kesenian tersebut Sutiman ciptakan saat usianya masih 18 tahun, tepatnya pada 1963.

Ini Dia Papan Catur Raksasa di Pacitan, Mau Coba?

Tarian Kethek Ogleng diiringi dengan gamelan atau gending gancaran pancer yang bunyinya kurang-lebih ogleng, ogleng, ogleng. Dari sanalah, seni pertunjukan ini disebut Kethek Ogleng.

Seni tari Kethek Ogleng ini menginspirasi tarian Pacitan Bumi Kaloka yang telah sukses menghibur para peserta dan tamu undangan dalam upacara penurunan bendera Merah Putih dalam peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada tahun 2014 di Istana Negara.

Pacitan, Indartato, Seni Tari Kethek Ogleng, Hak Cipta