Sampah Menumpuk di Dam Kali Sono Madiun Sulit Dibersihkan

Madiunpos.com, MADIUN -- Tumpukan sampah sebanyak 4 meter kubik menumpuk di Dam Kali Sono, Kelurahan Kelun, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun. Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat pun membersihkan sampah-sampah tersebut.

Ada tujuh orang membersihkan tumpukan sampah tersebut menggunakan alat garuk. Petugas juga menggunakan mesin semprot air untuk membersihkan tumpukan sampah.

Petugas BPBD Kota Madiun terlihat kesulitan membersihkan tumpukan sampah yang sangat padat itu. Sampah-sampah batang pohon dinaikkan ke pinggir sungai. Sedangkan sampah berupa plastik dan sampah lainnya dihanyutkan ke aliran sungai.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Madiun, Anto Subekti, mengatakan tumpukan sampah hingga 4 meter kubik menutup pintu air di Dam Kali Sono. Tumpukan sampah itu mengganggu aliran air sungai.

"Ini kami bersihkan karena sampahnya sudah menumpuk. Padahal ini baru sepekan lalu dibersihkan. Tapi sampahnya sudah menumpuk lagi," kata dia, Jumat (25/1/2019).

Anto Subekti menuturkan sampah tersebut terdiri atas batang pohon dan sampah rumah tangga. Petugas pun kesulitan untuk membuang sampah tersebut. sehingga sampah hanya dihanyutkan ke sungai.

"Ini hanya dihanyutkan saja. Nanti kan sampahnya hanyut sendiri terbawa arus. Kalau kayu-kayu yang besar kita angkat ke pinggir sungai," terang dia.

Pembersihan ini rutin dilakukan terlebih pada musim hujan seperti sekarang. Supaya aliran air bisa lancar. Saat volume air membeludak, air bisa lancar mengalir.

Selain Dam Kali Sono, petugas BPBD juga memantau pintu air di Kelurahan Pilangbango. Dua pintu air ini memang dipantau secara ketat.

"Dengan dibersihkan ini, air bisa lancar dan saat hujan deras turun tidak membeludak hingga ke pemukiman masyarakat," kata Anto.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya