Kategori: News

Selama Wabah Corona, Restoran di Malang Hanya Boleh Melakukan Ini

Madiunpos.com, MALANG -- Ditetapkannya Malang Raya sebagai zona merah Covid-19 di Jawa Timur bersama Kota Surabaya memaksa Pemerintah Kota Malang membuat kebijakan tegas untuk menekan penyebaran virus corona.

Pemkot Malang melarang pelaku usaha restoran untuk membuka usah mereka selama masa darurat corona. Mereka hanya diperbolehkan menyediakan layanan pesan antar alias take away dan meniadakan makan di tempat.

Ini dilakukan untuk meniadakan berkumpulnya banyak orang yang menjadi sarana penyebaran Corona. Hal yang sama berlaku pada pelaku usaha lain seperti kafe, tempat karaoke, dan tempat hiburan lainnya.

Bilik Sikat Corona Buatan Unibraw Malang Diminati Pemprov dan Polda Jatim

Wali Kota Malang, Sutiaji, tak segan untuk mencabut izin usaha mereka jika kedapatan tak mengindahkan imbauan tersebut. Wali Kota Sutiaji juga sudah memerintahkan Kepala Satpol PP untuk mengawasi operasional kafe, restoran, dan tempat hiburan.

"Ini bukan menakut-nakuti, tetapi lebih pada tanggung jawab untuk memotret fakta sesungguhnya. Sehingga terbangun kesadaran dan tanggung jawab bersama. Ayolah gotong royong melawan COVID-19,” ucap Sutiaji, seperti dilansir Antara.

Sementara itu, Satgas Pencegahan COVID-19 Kabupaten Malang mengevakuasi lima warga Kecamatan Dau. Kelima orang tersebut adalah anggota keluarga pasien meninggal positif virus corona. Lima orang tersebut dievakuasi ke ruang isolasi RSUD Kanjuruhan, Malang.

Alun-Alun Magetan Ditutup, Satpol PP Akan Bubarkan Warga Yang Berkumpul

"Semua yang dievakuasi masih belum positif. Tim medis masih lakukan metode swab untuk mengetahui mereka positif terpapar atau tidak," beber Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Bambang Istiawan.

Bambang mengaku belum tahu riwayat perjalanan lima orang tersebut. Penelusuran (tracing) itu prosesnya panjang. "Memang ada penjemputan di Dau. Tapi kami tidak melakukan penjagaan di lingkungan sekitar," tuturnya.

Bambang tetap melakukan prosedur pencegahan penularan virus di lokasi penjemputan keluarga itu, seperti penyemprotan desinfektan. "Kami terus melakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait di Kabupaten Malang," ucapnya.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

PT Pegadaian Raih Paritrana Award 2025, Bukti Nyata Komitmen Perlindungan Tenaga Kerja & Keberlanjutan Perusahaan

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan bergengsi Paritrana Award… Read More

20 jam ago

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

1 minggu ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

1 minggu ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.