Kategori: News

TANAH AMBLES PACITAN : Pemkab Pacitan Putuskan Relokasi 5 Keluarga Tegalombo

Tanah ambles di Pacitan menyebabkan rumah lima keluarga warga Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo terancam ambruk. Beginilah langkah Pemkab Pacitan…

Madiunpos.com, PACITAN -- Pemerintah Kabupaten Pacitan berencana merelokasi lima keluarga, warga Desa Gemaharjo, Tegalombo, Pacitan, Jawa Timur. Rumah lima keluarha itu mengalami retak-retak hingga terancam roboh akibat bencana alam tanah ambles yang terjadi di desa itu beberapa waktu lalu.

Kasubag Pelayanan Media Informasi Humas Pemkab Pacitan, Suyanto, mengatakan setelah Bupati Pacitan Indartato meninjau lokasi tersebut, Rabu (27/1/2016), diputuskan lima keluarga tersebut perlu direlokasi dari tempat tinggal mereka. Sebelum relokasi dilakukan, akan dilakukan sosialisasi kepada warga yang terdampak bencana alam tanah ambles itu.

Suyanto menyampaikan Bupati Pacitan juga meninjau kondisi jembatan bailey di Desa Gemaharjo, Tegalombo yang juga mengalami kerusakan. Jembatan darurat di kilometer 288 Dusun Dondong itu kondisinya miring. Kondisi ini karena tanah di sekitar tiang penyangga jembatan ambles.

Jembatan tersebut merupakan akses satu-satunya yang menjadi penghubung jalur Pacitan-Ponorogo. Kondisi ini membuat jembatan tersebut tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal.

Hanya 5 Ton
Jembatan yang baru dimanfaatkan akhir tahun itu hanya bisa menyangga beban kendaraan di bawah 5 ton. Kendaraan yang memiliki beban lebih dari 5 ton harus beralih ke jalur lain atau mengurangi beban kendaraannya jika hendak menyeberang melitasi jembatan darurat itu.

"Pak Bupati melihat langsung kondisi jembatan sekaligus dampak dari tanah amblas bagi pemukiman warga sekitar. Selain bupati, beberapa pejabat Pemkab Pacitan seperti Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan, UPT Bina Marga wilayah Pacitan, dan Dinas Perhubungan, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) juga ikut melakukan peninjauan," kata Suyanto yang dikutip Madiunpos.com di laman pacitankab.go.id, Kamis (28/1/2016).

Lebih lanjut, rombongan tersebut juga meninjau kondisi jalan desa di Desa Pucangombo, Tegalombo. Jalan melingkar yang menghubungkan wilayah Tegalombo dan Tulakan itu belum diaspal. Padahal, fungsi jalan tersebut sangat strategis, yakni sebagai jalur perekonomian masyarakat setempat.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

3 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

7 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.