Tiktokers Ini Beri Usul Indonesia untuk Bayar Utang, Begini Caranya

Madiunpos.com, MADIUN – Sudah menjadi rahasia umum Indonesia memiliki banyak sekali utang. Bahkan, posisi utang luar negeri (ULN) Indonesia pada akhir Oktober 2020 tercatat senilai USD413,4 miliar.

Menanggapi hal itu kreator TikTok ini mencoba memberikan solusi unik untuk membayar utang di Tanah Air. Dalam unggahan TikToknya @dirtysmokingchill mencoba memberikan solusi kepada pemerintah untuk bisa melunasi hutang negera tersebut.

“Cuman mau ngasih solusi,” tulis pria itu di akun @dirtysmokingchill, dilansir suara.com, Selasa (22/12/2020).

Temui Menko PMK, Langkah Pertama Risma setelah Dilantik Jadi Mensos

Tapi, solusi yang diberikan pria tersebut justru malah membuat netizen ngakak. Pria bernama Joplin Mirwan itu memberikan saran agar pemerintah membuka kanal YouTube. Apalagi dengan jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 267,7 juta jiwa membuat Joplin semakin yakin utang negara pasti lunas kalau mendengarkan sarannya.

Dia mengatakan pemerintah nantinya bisa meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk berlangganan di kanal tersebut. Selain itu, pemerintah juga bisa meminta rakyatnya agar menonton video tanpa melewati iklan. Dari hasil Youtube tersebut pemerintah pasti akan mendapat adsense yang bisa digunakan untuk membayar utang negara.

“Kalau Indonesia punya banyak utang, kenapa pemerintah nggak bikin channel Youtube aja,” ujar Joplin.

Mohamed Salah Tak Nyaman di Liverpool, Ini Alasannya

“Terus seluruh rakyat Indonesia suruh subscribe. Nonton video tanpa di skip iklan tonton sampai habis dilakukan rutin,” lanjutnya.

 

Takut Dikorupsi

Menurut Joplin, hal itu bisa membantu pemerintah membayar utang negara apabila dilakukan secara rutin selama beberapa tahun.

“Pasti selama beberapa tahun bisa bayar hutang negara,” ujarnya.

Ini Jawaban Kevin Sanjaya saat Ditanya soal Gaji

 Namun di akhir video, Joplin justru takut uang yang didapatkan dari YouTube justru dikorupsi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, masyarakat juga bisa rugi kuota dan waktu karena harus menonton video yang dibuat pemerintah.

“Eh tapi jangan nanti bisa dikorupsi. Kita bisa rugi kuota dan waktu,” pungkasnya.

Tak ayal, video itupun langsung viral dan menuai tanggapan dari publik. Netizen pun banyak yang mengapresiasi ide Joplin tersebut. bahkan mereka juga memberikan saran konten yang bisa dibuat oleh pemerintah.

Jokowi Reshuffle Kabinet, PKB Optimistis Posisi Kader Aman

“Terus kontennya berisi prank [lelucon] antar pejabat pemerintah,” tulis akun TikTok @Budedawet.

“Isinya 1. Qna [Question&Answer] para pejabat 2. grebek rumah pejabat 3. Mukbang [makan dalam jumlah besar] para pejabat 4. prank para pejabat 5. reaksi video video lucu,” komentas akun TikTok @ayam betina.

“Nah klo buat kontenya gampang,pas ada yg rapat nah tinggal di prank dengan cara matiin micnya.sumpah gw nonton trus gk gw skip deh,”kata akun TikTok @Stanz rixax.