Kategori: News

TOL SOLO-KERTOSONO : Tergusur Tol Soker, Ratusan Makam di Pilangkenceng Madiun Dipindahkan

Tol Solo-Kertosono dalam proses pembangunan.

Madiunpos.com, MADIUN - Proyek pembangunan jalan tol Solo-Kertosono (Soker) ruas Ngawi-Kertosono menggusur ratusan makam di Desa Purworejo dan Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Makam-makam itu terpaksa dipindahkan oleh para ahli waris.

Kepala Desa Purworejo Bambang Sumitro di Madiun, Kamis (12/1/2017), mengatakan sesuai hasil pendataan total terdapat sekitar 865 makam yang terdampak di dua desa dan akan pindahkan oleh ahli waris secara bertahap.

"Makam tersebut dipindahkan ke lokasi baru yang telah disediakan oleh pihak pembangun Tol Solo-Kertosono sebagai tempat permakaman umum [TPU] baru yang berjarak sekitar 500 meter dari TPU lama yang dibongkar," ujar Bambang kepada wartawan.

Adapun, lahan TPU baru yang disediakan oleh pelaksana proyek tersebut memiliki luas sekitar 2.000 meter persegi. Sedangkan luas lahan TPU lama hanya sekitar 1.000 meter persegi.

Selain telah menyediakan lahan pengganti, pihak pembangun tol juga memberikan dana kompensasi bagi masing-masing ahli waris yang makam keluarganya terdampak dengan nilai total Rp2 miliar lebih.

Bambang menjelaskan, proses pemindahan ratusan makam tersebut diperkirakan memerlukan waktu hingga 60 hari.

Diharapkan setelah proses pemindahan makam selesai, pembangunan proyek jalan tol ruas Ngawi-Kertosono di Magetan dapat segera dilakukan dan berjalan lancar.

Seperti diketahui, jalan tol Solo-Kertosono ruas Ngawi-Kertosono akan dibangun melintasi tiga Kabupaten, yakni Madiun, Magetan, dan Ngawi. Adapun pengerjaannya dilakukan oleh PT Waskita Karya (Persero) melalui rekanan PT Ngawi Kertosono Jaya Baru.

Terdapat ribuan bidang lahan di masing-masing kabupaten yang terdampak proyek pembangunan tersebut. Sebagian telah selesai dibebaskan dan sebagian lainnya masih dalam proses.

Sementara, secara keseluruhan tol Solo-Kertosono merupakan bagian dari jalan tol Trans Jawa sepanjang 615 kilometer. Proyek tersebut sempat mangkrak, namun pada pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla mulai dikebut agar bisa selesai pada tahun 2017 dan beroperasi pada tahun 2018.

Rohmah Ermawati

Dipublikasikan oleh
Rohmah Ermawati

Berita Terkini

PT Pegadaian Tingkatkan Komitmen Tata Kelola melalui Pengukuran Maturitas GRC

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menegaskan komitmennya dalam menerapkan Implementasi Governance, Risk, and Compliance… Read More

23 jam ago

Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Raih Penghargaan Kolaborator Entrepreneur Hub dari Kementerian UMKM

Madiunpos.com, JAKARTA-Dinilai berhasil mendorong pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas, PT Pegadaian… Read More

2 hari ago

Sinergi untuk Negeri, Pegadaian Bersama 3 Institusi Pasar Modal Siapkan ETF Emas Pertama di Indonesia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian, bersama dengan PT BRI Manajemen Investasi (BRI MI), PT Mandiri… Read More

3 hari ago

Peduli Warga Terdampak Tanah Gerak di Purbalingga, Pegadaian Salurkan Bantuan

Madiunpos.com, PURBALINGGA-Pegadaian Kanwil XI Semarang menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga Desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar,… Read More

5 hari ago

Bergerak Cepat, Pegadaian Salurkan Bantuan Darurat untuk Bencana di Sumatra

Madiunpos.com, JAKARTA - Serangkaian bencana banjir, longsor, dan cuaca ekstrem yang melanda Aceh, Sumatra Utara,… Read More

6 hari ago

Perkuat Pemberdayaan Pandai Besi Binongko, Pegadaian dan Universitas Halu Oleo Jalin Kerja Sama

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.