UJIAN NASIONAL 2016 : Terserang DBD, 2 Siswi SMP di Ponorogo Kerjakan UN di RS

Ujian Nasional SMP, dua siswi di Ponorogo mengikuti UN di rumah sakit.

Madiunpos.com, PONOROGO — Dua siswi SMP/sederajat di Ponorogo terpaksa mengikuti Ujian Nasional (UN) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Harjono, Ponorogo, karena sakit. Mereka berasal dari SMP Al-Muqoddasah, Mlarak, Ponorogo.

Pantauan Madiunpos.com di RSUD dr. Harjono, Selasa (10/5/2016) pagi, seorang siswi mengerjakan soal ujian di tempat tidur di ruang Dahlia. Siswi tersebut dijaga pihak pengawas selama mengerjakan soal UN.

Pejabat Humas RSUD dr. Harjono Ponorogo, Bayus, mengatakan ada dua siswi yang terpaksa mengerjakan UN di rumah sakit karena terserang demam berdarah dengue (DBD).

Dia menyebut satu siswi berada di ruang Dahlia dan satu siswi berada di ruang Tulip. Dua siswi tersebut adalah Fatimatus Zahro dan Lu’lu’ Ilya Nur Syifa.

“Dua siswi itu harus mendapatkan perawatan intensif dari dokter karena terserang DBD, sehingga terpaksa mengikuti ujian di tempat tidur,” kata dia kepada wartawan, Selasa.

Dia menyampaikan Fatimatus Zahro baru tiba di RSUD Senin (9/5/2016) malam, sehingga pada hari pertama UN, siswi tersebut masih bisa mengikuti di sekolahan.

Sedangkan Lu’lu’ Ilya Nur Syifa sudah sejak beberapa hari sebelum pelaksanaan UN dirawat di RS. Namun, Lu’lu’ saat ini sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan untuk pulang, sehingga mulai hari kedua bisa mengikuti UN di sekolah.

Bayus menambahkan kondisi Fatimatus Zahro saat ini masih mengalami demam tinggi, tapi ia yakinsiswi tersebut dapat mengikuti UN hingga hari terakhir.

“UN tingkat SMP kan hingga Kamis (12/5/2016), dimungkinkan siswi tersebut akan mengikuti UN di rumah sakit. Tetapi, nanti ketika kondisinya telah membaik ya syukur bisa pulang dan mengikuti ujian di sekolahan,” terang dia.