Kategori: News

VIDEO MESUM ANAK : Video Saru Anak-Anak Dibikin di Madiun

Video mesum anak menjerat mantan penjaga warnet yang mengunggahnya di Facebook.

Solopos.com, SURABAYA — Unit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Timur meringkus MSA, 19, warga Trenggalek yang disangka mengunggah file rekaman video saru yang melibatkan anak-anak sebagai pemerannya ke Internet. Berdasarkan pengakuan tersangka terungkap bahwa rekaman video berisi adegan mesum itu dibikin di Madiun.

"Tersangka ditangkap di Trenggalek, tapi TKP [tempat kejadian perkara] video mesum anak-anak itu di suatu lokasi di Madiun," ungkap Direskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Nur Rohman di Balai Wartawan, Mapolda Jatim, Jumat (29/5/2015).

Didampingi Kabid Humas Polda Jatim AKBP RP Argo Yuwono, ia menjelaskan modus operandi yang dilakukan tersangka dengan memiliki akun Facebook dan link blog yang mendapatkan file video porno itu dari grup Facebook dalam jaringannya. "Motif tersangka yang bekerja di warnet dan baru saja diterima mendaftar PTN itu untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, karena dengan mengunggah dalam grup Facebook akan mendapatkan uang dolar," katanya.

Apalagi, tersangka mendapatkan Like dalam grup Facebook hingga 900 kali sehingga ratingnya akan tinggi dan keuntungannya juga akan semakin meningkat walaupun file yang diunggah itu tergolong lama karena dibikin tahun 2012. "Kami masih mengembangkan kasusnya dengan orang yang pertama kali mengunggah dalam grup Facebook itu. Awalnya, kami mendapatkan laporan dari staf KPA Jatim tentang file berisi video anak-anak yang berusia 6-7 tahun tapi bertindak asusila," katanya.

Ada Sutradara
Meski masih dikembangkan, tersangka MSA akan dijerat dengan Pasal 27 ayat 1 dan Pasal 45 ayat 1 UU No. 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan ancaman hukuman hingga enam tahun penjara dan denda hingga Rp1 miliar. Barang bukti yang disita polisi adalah satu unit handphone sebagai alat pembuat video mesum, satu unit flashdisk, satu unit CPU, dan print out blog yang berisi link saru.

Dalam barang bukti rekaman video bermuatan pornografi itu terlihat ada orang yang bertindak sebagai sutradara. Ia memaksa dua anak-anak berusia 6-7 tahun, seorang anak laki-laki dan seorang anak perempuan, untuk melakukan perbuatan asusila. Orang itu lalu merekam adegan tersebut dengan pesawat telepon genggam.

"Itu [sutradara} masih didalami, karena kasus itu memang sedang dikembangkan," katanya.

Secara terpisah, MSA ketika dimintai konfirmasi mengaku dirinya hanya iseng saat menjadi penjaga warnet. "Iseng saja, kok, saya mendapat kiriman dari teman, lalu saya unggah," katanya, singkat.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya.

Rahmat Wibisono

Dipublikasikan oleh
Rahmat Wibisono

Berita Terkini

Gadai Tabungan Emas Hingga Bayar Angsuran Lewat Pegadaian Digital, Banyak Promo “Gajian Emas” Menanti

Madiunpos.com, JAKARTA – Berikan manfaat lebih bagi masyarakat dalam bertransaksi, Pegadaian hadirkan berbagai promo diskon… Read More

4 hari ago

Berkat Komitmen pada Pelayanan Prima, Pegadaian Raih Penghargaan

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga keuangan yang dekat dengan masyarakat, terbukti dengan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Ajak Masyarakat Berinvestasi Aman di Era Digital

Madiunpos.com, JAKARTA -- PT Pegadaian mengajak masyarakat untuk lebih bijak dan cerdas dalam merencanakan keuangan… Read More

5 hari ago

Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025

Madiunpos, JAKARTA – PT Pegadaian kembali mencetak prestasi gemilang dengan menerima penghargaan Financial Literacy Award… Read More

1 minggu ago

Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – Pegadaian menegaskan komitmennya dalam mendukung generasi emas Indonesia melalui program “Pegadaian Peduli… Read More

2 minggu ago

Berjaya di Tingkat Global, Pegadaian Sabet Penghargaan PMO Terbaik Asia-Pasifik

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Project Management Office… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.