Kategori: News

Virus Corona Pengaruhi Inflasi Di Jatim

Madiunpos.com, SURABAYA -- Wabah virus corona berdampak pada angka inflasi di Jawa Timur pada Februari 2019. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jatim, inflasi pada bulan lalu sebesar 0,31 persen secara bulan ke bulan.

Seperti dilansir Antara, Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan, mengatakan pengaruh wabah corona terhadap inflasi terlihat pada kenaikan harga bawang putih yang menjadi komoditas dengan persentase kenaikan harga tertinggi di Jatim.

"Bulan lalu harga bawang putih melonjak 46,61 persen, ini karena pasokannya yang menjadi penyebab naiknya harga di pasaran, sebab Jatim masih impor bawang putih dari Tiongkok," katanya, Senin (2/3/2020).

Ini Tujuh RS Pemerintah di Jatim Rujukan Virus Corona

Selain bawang putih, komoditas lain yang menyumbang inflasi antara lain cabai merah yang naik 28,32 persen serta buah buah melon yang naik 19,11 persen. Disusul semangka yang harganya naik 9,15 persen serta daging ayam ras yang naik 4,65 persen. Sementara harga emas yang sempat melonjak pada bulan lalu juga membuat harga perhiasan emas naik 2,73 persen.

Untuk penghitungan angka inflasi di delapan kota dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) di Jawa Timur selama Februari 2020, seluruh kota mengalami inflasi.

Inflasi tertinggi, kata dia, terjadi di Jember yaitu mencapai 0,51 persen, kemudian Probolinggo sebesar 0,39 persen, Madiun dan Kediri sebesar 0,38 persen, Surabaya sebesar 0,32 persen, Malang sebesar 0,28 persen, Sumenep sebesar 0,16 persen, dan Banyuwangi sebesar 0,10 persen.

Hindari Serangan Virus Corona, Saatnya Kembali Ke Empon-Empon

Jika dibandingkan tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Februari) 2020 di 8 kota IHK Jawa Timur, sampai dengan Februari 2020, Kabupaten Sumenep merupakan kota dengan inflasi tahun kalender tertinggi yaitu mencapai 1,00 persen, sedangkan kota yang mengalami inflasi tahun kalender terendah adalah Banyuwangi yang mengalami inflasi sebesar 0,61 persen.

"Secara umum inflasi di Jatim masih terkendali, dan saya berharap wabah corona atau COVID-19 dapat segera diatasi agar tidak lagi semakin berdampak pada inflasi," katanya.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

2 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.