Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara perampokan di Kediri, Jawa Timur. (detik.com)
Madiunpos.com, KEDIRI -- Rumah seorang wanita asal Desa Canggu, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, disatroni perampok pada Rabu (27/5/2020) pukul 20.00 WIB. Perampok yang berjumlah tiga orang itu tiba-tiba masuk rumah korban sambil membawa senjata tajam dan mengenakan penutup wajah.
Beruntung tak ada korban jiwa, namun sejumlah perhiasan dan uang jutaan rupiah dibawah kabur perampok.
Dikutip dari detik.com, korban bernama Winarsih, 44. Kejadian itu berawal saat ia tengah membereskan rumah setelah kedatangan dua tamu yang bersilaturahmi Lebaran. Tak berapa lama setelah kedua tamu itu pulang, mendadak ada tiga pria berperawakan sedang masuk rumah korban.
Ponorogo Dapat Bansos Tambahan Untuk 200 Lansia dan Difabel
Mereka menyekap mulut dan mengikat tangan korban dengan kawat. Tidak hanya itu, pelaku juga sempat memukul kepala korban dengan gagang senjata tajam serta menendang tubuh korban hingga tersungkur. Korban dipaksa menunjukkan tempat barang berharga miliknya di dalam rumah.
Usai mengambil sejumlah uang dan perhiasan berupa cincin milik korban, pelaku meninggalkan korban dalam keadaan tak sadarkan diri. Selang beberapa saat, suami korban pulang ke rumah dan berteriak meminta tolong karena mendapati sang istri dalam keadaan terikat dan pingsan.
Satu Pekerja Positif Covid-19, Pemkab Madiun Rapid Test 895 Karyawan Pabrik Rokok Sampoerna
"Benar, kejadian tadi malam ada tindakan kriminal berupa pencurian disertai kekerasan yang diduga dilakukan tiga orang mengenakan penutup wajah. Korban diikat dan diancam menggunakan sajam," ucap Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Gilang Akbar, Kamis (28/5/2020).
Dalam aksinya, pelaku membawa satu buah dompet berisi perhiasan yang ditaruh di laci lemari. Perhiasan itu berupa kalung dan gelang. Kemudian satu buah cincin yang dipakai korban dan uang tunai sekitar Rp 2 juta yang ditaruh di dalam lemari.
Sedih, Khadijah Balita Tewas Dalam Mobil Terbakar di Pasuruan Ultah Hari Ini
Kasus tersebut tengah diselidiki polisi. "Mohon doanya, sejak tadi malam anggota masih melakukan penyelidikan dan olah TKP semoga segera terungkap pelaku pencurian dengan kekerasan ini. Saya juga mengimbau agar warga untuk tetap menjaga diri dan sama-sama untuk waspada dan meningkatkan keamanan lingkungan masing masing," pungkasnya.
Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More
Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More
This website uses cookies.