Warga Madiun Sembelih Kambing Kendit Untuk Usir Corona

Madiunpos.com, MADIUN – Warga Dusun Ngrawan, Desa Dolopo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, menyembelih seekor kambing jantan. Penyembelihan kambing ini merupakan bagian dari ritual yang turun temurun dilakukan untuk tolak bala.

Untuk ritual ini kambing yang disembelih harus kambing yang memiliki warna lingkar atau kambing kendit. “Betul ini sejak nenek moyang dulu, ritual meminta keselamatan dengan sarana kambing kendit yang perutnya ada warna lingkar,” ujar sesepuh Dusun Ngrawan, Miswan, 75, dilansir detik.com, Jumat (28/8/2020).

Miswan menambahkan kambing yang disembelih untuk ritual ini memang harus kambing kendit yang memenuhi syarat. Jika bukan kambing kendit maka ritual kurang sempurna. Akibatnya, banyak warga yang terkena musibah.

Gelar Bersih Desa, Wujud Syukur Warga Desa Tiron Madiun Meski Pandemi Masih Melanda

“Kalau tidak salah sejak berdirinya Dusun Ngrawan tahun 1783, rutin tiap tahun nyembelih hewan kambing kendit. Kalau bukan kambing kendit dulu pernah, kenditnya tidak sempurna kurang sedikit dua sampai tiga sentimeter itu saja banyak musibah. Banyak kecelakaan karena kan kurang memenuhi syarat,” jelas Miswan.

Ritual yang tahun ini diadakan di tengah pandemi ini sekaligus menjadi media warga berdoa agar wabah Covid-19 segera berakhir. Mereka berdoa di masjid dilanjutkan ziarah ke makam leluhur pendiri dusun tersebut sebelum penyembelihan dilakukan.

“Iya betul, kami sebelumnya berdoa di masjid untuk tolak bala wabah Corona. Kami juga ziarah ke leluhur pendiri dusun ini untuk doa tolak bala segala galanya termasuk Corona,” ucap Miswan.

Jari Bocah SD di Tuban Tersangkut di Gerendel Pagar Masjid, Dokter Angkat Tangan, Petugas PMK Jadi Pahlawan

Kepala Desa Dolopo, Sayekti, mengatakan ritual penyembelihan kambing kendit dilakukan di perempatan Dusun Ngrawan. Setelah kambing disembelih, kepala kambing kemudian ditanam di suatu jalan tepat di area tengah jalan. Area tersebut dipercaya sebagai pusatnya Keraton Ngrawan, Kerajaan Gelang-Gelang sebelum masa Majapahit.