Face Shield Super Hero Anak. (Suara.com/Amin)
Madiunpos.com, GRESIK -- Anhar Chusaini tak bekerja selama wabah virus corona. Namun karena idenya membuat face shield berdesain tokoh superhero anak-anak, dia kini meraup untung.
Anhar mampu meraih penghasilan sebesar Rp20 juta perbulan dari kreasi face shield anak tersebut. Anhar Chusaini, warga Kecamatan, Kabupaten Gresik. Ia membuat faceshield atau pelindung wajah dengan karakter superhero. Sontak saja, face shield buatanya mampu menarik minat masyarakat terutama kalangan anak-anak.
Diceritakan memulai bisnis ini karena Anhar kebingungan songkos lukis buatannya kini tidak lagi diminati. Apalagi di tengah pandemi, pemesenan yang sebelumnya melimpah kini sepi peminat.
Tak Ada Pesta Pernikahan saat Pandemi Covid-19, Pedagang Sembako di Madiun Menjerit
Dari sana lah pria berusia 30 tahun ini, kemudian bereksperimen. Membuat yang dibutuhkan masyarakat di saat pandemi tapi dengan konsep yang unik.
“Lah dari sana saya mulai kepikiran membuat face shield tapi dengan karakter superhero. Seperti Spiderman, Batman, Ironman dan banyak karakter superhero lainnya yang menjadi idola anak-anak,” tutur Anhar saat ditemui di rumahnya, di Jalan Panglima Sudirman, Gresik Kota Sabtu (27/6/2020).
Anhar awalnya seorang pengrajin songkok lukis. Usaha ini ia tekuni sudah belasan tahun sebelum terjadinya pandemi Covid-19. Karena sepinya peminat, ia bahkan mengaku hampir bangkrut. Karena produknya tidak layak jual.
Ambulans Digunakan Untuk Angkut Kambing, Wabup Lumajang Geram
Sebelum menemukan ide membuat face shield dengan karakter tokoh superhero, Anhar juga sempat membuat produk masker kain. Namun sayang, tidak sesuai harapan. Produk yang dijualnya juga tidak menarik peminat. Banyak maskernya menumpuk di rumahnya tidak terjual.
"Awalnya saya membuat face shield polos, tapi yang pesan sedikit. Kemudian saya kembangkan lagi dengan karakter super hero, alhamdulillah pesanan berjumlah banyak,” katanya seperti dilansir dari Suara.com.
Kini Anhar bersama empat pekerjanya malah kewalahan memenuhi pesanan. Ia mengaku setiap harinya, ada permintaan 150 face shield dengan karakter tokoh superhero.
Pemkab Pacitan Buka Kembali Pantai Watu Karung pada 30 Juni 2020
Bahkan rata-rata permintaan banyak dipesan dari luar daerah. Sebab selama pandemi yang mengurangi bertemu orang banyak, ia akhirnya memaksimalkan penjualan melalui media sosisal.
“Sampai kewalahan memenuhi pesanan. Karena memang ini kan unik dan disukai anak-anak. Apalagi face shield memang dibutuhkan untuk melindungi penyebaran virus corona jenis baru atau Covid-19,” ujarnya.
Santri di Pacitan Bagi-Bagi Ramuan Herbal
Bagi pembeli yang ingin memiliki face shield buatan Anhar, tidak perlu banyak mengeluarkan uang. Face shield bisa dibeli dengan harga murah. Untuk face shield dewasa dijual dengan harga Rp14.000 kemudian face shield anak-anak lebih mahal. Dijual seharga Rp17.000.
Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More
Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More
This website uses cookies.