Kategori: News

20 Orang Terseret Arus Pantai Jember saat Ritual, 11 Orang Ditemukan Meninggal

Madiunpos.com, JEMBER -- Sebanyak 20 orang dari Kelompok Tunggal Jati Nusantara terseret arus saat menggelar ritual di pesisir Pantai Payangan, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (13/2/2022) dini hari. Sebanyak 11 orang ditemukan meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

Selain menemukan 11 orang yang meninggal dunia, Tim SAR gabungan juga menemukan 9 orang dalam kondisi selamat.

Rombongan tersebut tiba di Pantai Payangan dengan naik kendaraan Elf. Mereka tiba di pantai selatan di Dusun Watu Ulo, Desa Sumberjo, Kecamatan Ambulu pada Sabtu (12/2/2022) malam.

“Ada 24 orang rombongan Kelompok tunggal Jati Nusantara yang tiba di Pantai Payangan pada Sabtu pukul 23.00 WIB. Namun, 20 orang melakukan ritual dan empat orang berada di atas,” kata Kapolsek Ambulu, AKP Makruf.

1 Rumah di Ponorogo Roboh Tertimpa Tanah Longsor

Dia menuturkan pihak pengelola Bukit Seroja atau sebelah utara Pantai Payangan sudah mengingatkan rombongan tersebut agar tidak ke pantai karena saat itu ombak besar. Namun, rombongan tetap melakukan ritual di pantai selatan itu.

Komandan Tim Basarnas Jember, Jatmika, mengatakan sebelas orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sekitar perairan Pantai Payangan Jember. Sebelas korban meninggal ini ditemukan dalam kondisi mengambang maupun berada di pesisir pantai.

Rombongan kelompok Tunggal Jati Nusantara yang dipimpin Hasan bersama rombongan lain secara estafet dari Kecamatan Panti, Patrang, Sukorambi, Sumbersari, Ajung, dan Jenggawah sebanyak 24 orang, termasuk satu sopir yang mengemudikan minibus Elf berpelat nomor DK 7526 VF.

“Semua korban sudah ditemukan. Yakni 13 orang ditemukan dalam kondisi selamat dan 11 orang meninggal dunia. Semuanya dibawa ke puskesmas terdekat,” kata Jatmika.

Pekerja Pertamina dan BIN Sediakan 1.500 Vaksin untuk Warga Madiun

Beberapa korban yang dikabarkan hilang tersere arus laut antara lain, Ida dari Kecamatan Rambipuji, Pinkan dari Kecamatan Rambipuji, Bu Bintang dari Kecamatan Patrang, Sofi dari Kecamatan Sukorambi, Ariska dari Kecamatan Sukorambi, Febri dari Kabupaten Bondowoso, Musni dari Kecamatan Kaliwates, Syaiful dari Kecamatan Ajung, dan Yuli dari Kecamatan Panti.

Abdul Jalil

Dipublikasikan oleh
Abdul Jalil

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

14 jam ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

6 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.