Bus Sugeng Rahayu berpelat nomor W 7108 UZ yang mengalami kecelakaan beruntun di Jalan Raya Surabaya-Madiun, Desa Pajaran, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Selasa (31/8/2021) siang. (Istimewa)
Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 91 orang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Madiun selama Januari-November 2021. Sebagian besar pengguna jalan yang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas tersebut berusia di atas 20 tahun.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Madiun, Ipda Nanang Setiawan, mengatakan selama Januari sampai November 2021 angka kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Madiun sebanyak 439 kejadian. Dari ratusan kejadian tersebut, terdapat 547 orang yang mengalami luka-luka ringan.
“Untuk korban meninggal dunia total ada 91 orang dan luka berat terdata dua orang. Sedangkan kerugian material dalam kecelakaan tersebut diperkirakaan lebih dari Rp1 miliar,” jelas dia, Senin (15/11/2021).
Truk Tangki Tabrak Pesepeda di Madiun Hingga Meninggal, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
Nanang menuturkan kejadian kecelakaan tersebut paling banyak terjadi di sepanjang jalan Madiun-Surabaya yang merupakan daerah rawan laka. Sedangkan pengendara paling banyak mengalami kecelakaan adalah pengendara sepeda motor.
“Selama masa PPKM memang terjadi penurunan angka kecelakaan ya, karena memang aktivitas masyarakat dibatasi. Tetapi untuk sekarang kan jalan sudah mulai ramai lagi. Jadi pengguna jalan juga harus lebih hati-hati,” katanya.
Kasatlantas Polres Madiun, AKP Firman Widyaputra, mengatakan berbagai upaya telah dilakukan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan. Seperti melakukan sosialisasi keselamatan berlalu lintas hingga memasangan spanduk berisi imbauan keselamatan berlalu lintas.
Operasi Zebra Digelar 14 Hari di Madiun, Pelanggar Lalin dan Prokes Tak Akan Ditindak
Dia meminta kepada masyarakat juga lebih mentaati peraturan lalu lintas sehingga bisa mencegah terjadinya kecelakaan. Terlebih saat ini sudah mulai musim penghujan, pengguna jalan harus ekstra hati-hati saat berlalu lintas.
“Kami juga menyiagakan mobil patroli dengan gergaji mesin. Ada tiga mobil yang disiapkan. Ini akan digunakan saat ada pohon roboh, sehingga bisa langsung dipotong dan arus lalu lintas tidak terganggu,” kata dia.
Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian bersama Universitas Halu Oleo melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pandai besi di Pulau Binongko,… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Komitmen kuat PT Pegadaian dalam menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten… Read More
Madiunpos.com, PHOENIX – PT Pegadaian kembali mencatatkan prestasi monumental di kancah internasional. Kali ini Pegadaian… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian sukses menggelar Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards (PMA) 2025 “Bersama… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More
This website uses cookies.