Antisipasi Pencurian, Polres Lumajang Minta Sapi Dipasangi GPS
Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti Hananto Seno, melalui Paur Subbag Humas, Ipda Andrias Shinta, mengatakan pemasangan GPS ini untuk menekan angka kasus pencurian sapi di Lumajang.
Madiunpos.com, SURABAYA-Polres Lumajang, Jawa Timur, mengimbau masyarakat memasang global positioning system (GPS) pada hewan ternak dan kendaraan mereka. Langkah itu perlu diupayakan karena marak terjadi pencurian hewan ternak di Lumajang.
Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti Hananto Seno, melalui Paur Subbag Humas, Ipda Andrias Shinta, mengatakan pemasangan GPS ini untuk menekan angka kasus pencurian sapi di Lumajang.
"Selain sapi, GPS bisa juga dipasang di kendaraan motor dan mobil. Jika ada masyarakat kehilangan sapi maupun kendaraan maka dapat segera ditemukan dengan sangat cepat dan akurat," katanya di Lumajang, Kamis (22/4/2021).
Tanah Longsor di Malang, Seorang Warga Tertimbun
Bagi masyarakat yang memiliki hewan ternak dan belum dipasang GPS, Polres Lumajang mengimbau masyarakat segera membeli secara online. Harganya pun, kata dia, relatif murah.
"Harga GPS cukup murah dengan harga Rp80.000 dengan kualitas tinggi. Atau masyarakat bisa menghubungi Polres Lumajang untuk mendapatkan GPS tersebut dan kemudian dipasang di hewan ternak mereka," imbuhnya.
"Saya berharap kepada masyarakat untuk peduli juga dengan keamanan harta bendanya. Kami Polres Lumajang bekerja sama dengan 3 pilar meningkatkan sinergitas untuk memberikan rasa aman dan nyaman untuk Lumajang," pungkasnya.
Ada Prasasti Kerajaan Kadiri di Petilasan Syekh Subakir Blitar
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- SDN di Jombang Kemalingan, Kerugian Rp48 Juta
- Sambil Gendong Anak, 2 Wanita di Mojokerto Berkomplot Curi Sepeda Motor
- Pencuri Motor Ketangkap Gara-Gara Beli Minum di Warung Milik Korban
- Data Sementara BNPB, 6 Orang Meninggal Dampak Gempa Malang
- Butuh Uang, Wanita di Lumajang Tawarkan Ginjal Rp500 Juta
- Mobil Terjun ke Jurang di Lumajang, Pengemudi Meninggal
- Terjebak Banjir Lahar Gunung Semeru, 20 Tenaga Medis Dievakuasi Pakai Ekskavator
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.