Bel Terus Berbunyi, Ternyata Rumah di Jenangan Ponorogo Kebakaran

Masyarakat di RT 001/RW 001, Dukuh Krajan, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dihebohkan dengan peristiwa kebakaran rumah di wilayah setempat, Selasa (13/8/2019) sekitar pukul 21.00 WIB.

Bel Terus Berbunyi, Ternyata Rumah di Jenangan Ponorogo Kebakaran Polisi memeriksa lokasi kebakaran di rumah Sringatin di Dukuh Krajan, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Selasa (13/8/2019) malam. (Istimewa-Polres Ponorogo)

    Madiunpos.com, PONOROGO -- Masyarakat di RT 001/RW 001, Dukuh Krajan, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dihebohkan dengan peristiwa kebakaran rumah di wilayah setempat, Selasa (13/8/2019) sekitar pukul 21.00 WIB.

    Rumah tersebut milik Sringatin, wanita lansia berusia 74 tahun.

    Kasubbag Humas Polres Ponorogo, Iptu Edy Sucipto, mengatakan kebakaran tersebut diketahui saat bel alarm rumah berbunyi terus menerus, Selasa malam. Mendengar bel terus berbunyi, anak korban yang juga tinggal di rumah itu, Afit Widiantoro, kemudian mengecek kabel ke belakang.

    Di bagian dapur, Afit pun sontak kaget karena melihat peralatan memasak terbakar. Afit kemudian berteriak meminta tolong warga.

    "Awalnya bel alarm rumah berbunyi terus. Setelah itu tiba-tiba listrik padam. Dan di bagian dapur sudah kebakaran," ujarnya, Rabu (14/8/2019).

    Sejumlah warga mendatangi rumah korban dan membantu memadamkan kobaran api yang semakin mengganas. Hampir seluruh perlengkapan memasak di dapur dan bagian atap dapur terbakar.

    "Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Kerugian yang ditimbulkan sekitar Rp15 juta," jelas dia.

    Iptu Edy menjelaskan kebakaran itu terjadi diduga karena faktor kelalaian dari korban yang saat itu memasak air dan tidak memperhatikan kompor. Diduga sumber api berasal dari kompor gas tersebut. 



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.