Bulog Tulungagung Bentuk 5 Satgas untuk Serap Beras Petani

Perum Bulog Subdivre Tulungagung baru mampu melakukan serapan beras dari petani sekitar 18.965 ton atau sekitar 53,5 persen dari total target tahun 2018 yang ditetapkan sebesar 35.500 ton. Untuk mencapai target yang masih kurang 16.535 ton, Bulog Tulungagung membentuk lima satuan tugas pengadaan beras yang bertugas mencari tambahan serapan beras.

Bulog Tulungagung Bentuk 5 Satgas untuk Serap Beras Petani Gudang Bulog. (Antara-Kutnadi)

<p><span><strong>Madiunpos.com, TULUNGAGUNG</strong> --&nbsp;</span>Perum Bulog Subdivre Tulungagung&nbsp;<span>baru mampu melakukan serapan beras dari petani sekitar 18.965 ton atau sekitar 53,5 persen&nbsp;dari total target tahun 2018 yang ditetapkan sebesar 35.500 ton.</span></p><p>Untuk mencapai target yang masih kurang&nbsp;<span>16.535 ton</span>, Bulog Tulungagung membentuk lima satuan tugas (satgas) pengadaan beras yang bertugas mencari tambahan serapan beras.</p><p><span>"Satgas ini bertugas mencari serapan beras di dalam hingga luar wilayah Subdivre Tulungagung," kata Wakil Kepala Perum Bulog Subdivre Tulungagung Ria Sartika di Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (5/9/2018).</span></p><p><span>Dia menjelaskan <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180906/516/938157/hipmi-jatim-yakin-ri-tetap-kokoh-had-pelemahan-rupiah" title="Hipmi Jatim Yakin RI Tetap Kokoh Hadapi Pelemahan Rupiah">tantangan muncul</a> karena tren serapan beras pada triwulan ketiga atau pada periode Juli-Agustus-September sebanyak 2.130 ton menurun dibanding dua periode serapan sebelumnya, yakni pada kurun Januari-Maret 6.727 ton dan pada kurun April-Mei-Juni sejumlah 10.003 ton.</span></p><p><span>"Masih ada kekurangan [serapan] sekitar 16.535 ton yang coba kami penuhi dengan menyebar tim satgas untuk melakukan operasi serapan lebih intensif," ungkap dia.</span></p><p><span>Selama ini tiga tim satgas sudah terbentuk untuk tiga wilayah yang ada di lingkup penugasan Perum Bulog Subdivre Tulungagung, yakni di Kabupaten Tulungagung, Trenggalek, dan Kabupaten/Kota Blitar.</span></p><p><span>"Dulu-dulu kami hanya bentuk tiga tim satgas. Tahun ini ditambah dua satgas yang diorientasikan melajukan serapan yang mengalami <em>oversupply</em> di daerah-daerah lain," katanya.</span></p><p><span>Beberapa daerah diidentifikasi <em>oversupply</em> dan <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180904/516/937896/4-pesawat-sukhoi-latihan-sikatan-daya-di-lanud-iswahjudi" title="4 Pesawat Sukhoi Latihan Sikatan Daya di Lanud Iswahjudi">menjadi sasaran</a> serapan tim satgas beras Bulog Subdivre Tulungagung antara lain adalah Kabupaten Ponorogo, Nganjuk, dan Ngawi.</span></p><p><span>"Dengan lima satgas ini kami optimistis target serapan beras sebanyak 35,5 ribu ton hingga akhir 2018 bisa terpenuhi," ujarnya.</span></p><p><span>Kendati mengupayakan sendiri melalui lima satgas yang diisi petugas internal, Bulog juga tetap mendorong mitra-mitra kerja untuk lebih proaktif melakukan serapan dan memenuhi kuota pasokan sesuai kontrak kerja yang <a href="http://news.solopos.com/read/20180905/496/937992/korupsi-massal-anggota-dprd-malang-dapat-gratifikasi-miliaran" title="Korupsi Massal Anggota DPRD Malang Dapat Gratifikasi Miliaran">telah ditetapkan</a> di awal kerja sama kemitraan mereka.&nbsp;</span></p><p><strong>Silakan&nbsp;</strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong>&nbsp;dan&nbsp;</strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>



Editor : Rohmah Ermawati

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.