Bus Mira Terbakar di Caruban Madiun, Penumpang Panik

Bus Mira berpelat nomor S-7316-US jurusan Surabaya-Yogyakarta terbakar di wilayah Caruban, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (9/1/2019) malam.

Bus Mira Terbakar di Caruban Madiun, Penumpang Panik Ilustrasi bus Mira (Dok-Solopos)

    Solopos.com, MADIUN – Bus Mira berpelat nomor S-7316-US jurusan Surabaya-Yogyakarta terbakar di wilayah Caruban, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Rabu (9/1/2019) malam. Bus tersebut terbakar diduga akibat korsleting kabel di mesin kendaraan setempat.

    Adi Susilo, saksi yang juga salah satu penumpang bus setempat, mengatakan bau terbakar sudah tercium kuat saat bus memasuki wilayah Kabupaten Madiun di sekitaran wilayah hutan jati pada Rabu (9/1/2019) malam.

    "Waktu itu saya mencium bau sesuatu kebakar di dalam bus. Penumpang samping saya juga merasakan hal sama," ujar Adi kepada wartawan setelah berhasil keluar dari bus, Kamis dini hari, sebagaimana dikutip dari Antara.

    Semakin lama, aroma sesuatu kebakar makin kuat. Sejumlah penumpang mulai panik dan ingin keluar. Namun sempat dicegah oleh kenek bus karena dibilang tidak terjadi apa-apa. Menurutnya, bus tetap melaju. Sempat berjalan pelan namun tetap melaju.

    Saat berhenti di traffic light perempatan Masjid Jami Caruban, tiba-tiba muncul asap yang membuat para penumpang panik.

    Mengetahui ada asap, para penumpang yang kebanyakan sedang tidur langsung bangun dan turun dari bus. Tak lama setelah itu kemudian muncul api yang membakar bagian depan bus.

    "Semua penumpang berhasil dievakuasi sejak mengetahui asap muncul dari depan bus. Spontan saya berteriak agar penumpang keluar bus," kata sopir bus, Hartono.

    Diperkirakan saat itu ia membawa sekitar 30 orang penumpang. Beruntung api yang menyala dapat dipadamkan warga yang saat itu sedang berada di warung sekitar lokasi kejadian.



    Editor : Septina Arifiani

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.