CAR FREE DAY MADIUN : Siswi-Siswi SMPN 1 Madiun Kenakan Busana dari Barang Bekas

CAR FREE DAY MADIUN : Siswi-Siswi SMPN 1 Madiun Kenakan Busana dari Barang Bekas Siswi SMPN 1 Kota Madiun berlenggak-lenggok dengan mengenakan busana dari barang bekas di Car Free Day (CFD) Kota Madiun, Minggu (14/2/2016). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

    Car Free Day atau CFD Madiun dimeriahkan penampilan siswa SMPN 1 Kota Madiun yang mengenakan busana dari barang bekas.

    Madiunpos.com, MADIUN —  Sebanyak 30 busana yang terbuat dari barang-barang bekas diperagakan siswa SMP Negeri 1 Kota Madiun di arena Car Free Day (CFD) atau hari bebas kendaraan di Jl. Pahlawan, Kota Madiun.  Fashion show busana dari barang-barang bekas itu digelar untuk mengampanyekan hidup bersih dan cinta lingkungan.

    Satu per satu siswa SMP Negeri 1 Kota Madiun yang berlagak bak model memeragakan busana dari barang-barang bekas itu di karpet merah yang digelar di tengah arena CFD Madiun, Minggu (14/2/2016). Layaknya model profesional, mereka melenggak-lenggok penuh percaya diri, kendati busana mereka hanya;ah terbuat dari barang-barang bekas.

    Barang-barang bekas yang digunakan untuk membuat  busana itu antara lain sampah plastik, botol minuman plastik, bungkus makanan ringan, bungkus detergen, kain goni, koran, dan bahan lainnya. Setiap busana itu membutuhkan ratusan barang-barang bekas. Sebagian besar busana yang dibuat memiliki tema pakaian pesta dan glamor.

    Ratusan pengunjung Car Free Day berjejal di arena catwalk fashion show untuk melihat pertunjukan tersebut.

    Hari Peduli Sampah
    Ketua Panitia Fashion Show busana daur ulang SMPN 1 Kota Madiun, Iik Nurheni, mengatakan seluruh busana yang ditampilkan di acara fashion show busana daur ulang yang ditampilkan di arena Car Free Day merupakan hasil kreativitas siswa SMPN 1 Kota Madiun. Seluruh bahan yang digunakan untuk membuat busana itu 100% dari barang-barang bekas yang ada di sekolah dan di rumah.

    Iik menyampaikan seluruh busana daur ulang ini dibuat siswa kelas VII hingga kelas IX. Busana daur ulang ini dibuat siswa selama beberapa pekan lalu sedangkan peragawati diperankan oleh siswa.

    “Sebenarnya tidak ada mata pelajaran khusus untuk membuat busana daur ulang. Tetapi, siswa hanya dibekali dengan mata pelajaran keterampilan, dan hasilnya ternyata luar biasa. Kreatifitas siswa bagus-bagus,” ujar dia saat berbincang dengan Madiunpos.com di area Car Free Day, Minggu (14/2/2016).

    Dia menambahkan  fashion show busana daur ulang ini sebagai bentuk peringatan Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh setiap 21 Februari. Ini sekaligus untuk mengkampanyekan kepedulian terhadap sampah.

    Menurut Iik, kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan masih minim, hal itu ditunjukkan dengan masih banyaknya sampah yang bertebaran di tempat-tempat umum. Padahal, kalau dikelola dengan baik, sampah bisa menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis, seperti dijadikan busana dan barang kerajinan lain.

    “Ini menjadi salah satu pelajaran bagi siswa untuk bisa memanfaatkan sampah dengan baik. Sampah bisa menjadi barang yang indah,” ujar guru Bahasa Indonesia di SMPN 1 Kota Madiun itu di CFD Madiun.

    Hanya Pajangan
    Seluruh karya siswa tersebut, kata Iik, akan dijadikan pajangan hasil kreasi siswa di SMPN 1 Kota Madiun. Karya tersebut juga akan ditampilkan saat ada pameran busana karya siswa.

    “Seluruh busana yang ditampilkan akan dinilai dan diambil tiga busan terbaik dan lima busana tervaforit. Kami menyediakan hadiah untuk juara I uang pembinaan Rp600.000, juara II uang pembinaan Rp400.000, dan juara II uang pembinaan Rp250.000,” jelas dia.

    Salah seorang peserta, Icha Oka Kuswara, mengatakan pembuatan busana dengan menggunakan bahan daur ulang membutuhkan waktu sebulan. Dia bersama temannya merancang sebuah busana dengan tema etnik dengan menggunakan bahan barang-barang bekas, seperti kertas dan anyaman bambu.

    “Kami sangat senang dengan acara ini karena bisa berkreasi dan bisa mempromosikan busana daerah,” kata Icha di arena Car Free Day (CFD) Kota Madiun.

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
    KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.