CAR FREE DAY MADIUN : Yoyo Besi Booming di CFD Madiun

CAR FREE DAY MADIUN : Yoyo Besi Booming di CFD Madiun Slamet menata barang dagangannya berupa yoyo yang terbuat dari susunan bahan besi di arena Car Free Day (CFD) Madiun, Minggu (13/12/2015) pagi. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

    Car Free Day (CFD) Madiun didatangi pedagang yang menawarkan berbagai rupa yoyo hingga memikat pangunjung anak-anak.

    Madiunpos.com, MADIUN — Pengunjung Car Free Day (CFD) Kota Madiun dari kalangan anak-anak mulai terpikat untuk membeli dan memainkan yoyo yang dibuat dari susuanan bahan besi. Mereka secara berkelompok betah berdiri berlama-lama di sebuah lokasi di Jl. Pahlawan untuk bermain yoyo tersebut.

    Pengunjung Car Free Day (CFD) Madiun dari kalangan anak-anak memilih bermain yoyo besi karena bisa berputar lebih lama ketimbang yoyo tradisional yang terbuat dari kayu. Ketertarikan bermain yoyo tersebut juga dirasakan pengunjung CFD Madiun asal Kelurahan Kartoharjo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Bagus Nur Alamsyah, 11, yang rela menabung demi membeli mainan seharga belasan ribu rupiah itu.

    Dia menilai seru bermain yoyo yang dibuat dari bahan besi. "Seru mainan ini [yoyo besi]. Yoyo berputar lama jadi kami bisa [bermain] free style. Yoyo bisa dilempar ke depan dan belakang. Selain itu, kami juga bisa leluasa memainkan tali saat yoyo masih berputar," kata Bagus Nur Alamsyah kepada Madiunpos.com di sela-sela kegiatan bermain yoyo bersama teman-temannya di arena Car Free Day (CFD) Madiun, Minggu (13/12/2015) pagi.

    Pengunjung lain Car Free Day Madiun, Edo Wibisono, 11, membenarkan yoyo sedang digemari anak-anak. Dia menyampaiakan anak-anak mulai membeli yoyo di arena CFD Madiun sejak Minggu lalu. Mainan yoyo besi tersebut, lanjut Edo, tidak jarang dibawa ke sekolah untuk menjadi teman saat jam istarahat. "Iya beli di sini. Awalnya cuma satu [anak] yang main. Lalu pada ikut-ikutan," jelas Edo.

    Berdasarkan penelusuran Madiunpos.com, salah seorang pedagang yoyo di arena Car Free Day Madiun bisa ditemui di seberang dealer Honda, Jl. Pahlawan. Pedagang yoyo tersebut, Slamet, 43, membenarkan yoyo mulai laris sejak pelaksanaan CFD Madiun dua pekan  lalu.

    Menurut dia, banyak anak-anak yang membawa atau mengajak teman mereka untuk membeli yoyo yang terbuat dari susunan bahan besi. "Saya sudah cukup lama berjualan di sini [arena CFD Madiun], hanya dagangan baru lari dua pekan terakhir. Anak-anak mulai gemar bermain yoyo ini [besi]. Mereka bisa mendapatkan yoyo besi dengan harga Rp15.000 per buah. Karena tidak punya cukup uang, beberapa  dari mereka akhirnya juga membeli yoyo kayu seharga Rp2.000 per buah sampai Rp3.000 per buah. Yoyo mulai kembali digemari," jelas Slamet.



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.