HARI NATAL 2015 : KAI Madiun Tambah Penjaga Perlintasan

Hari Natal 2015 membuat KAI Madiun menambah penjaga perlintasan.

Madiunpos.com, MADIUN — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi VII Madiun, Jawa Timur menambah personel jaga selama masa angkutan libur Hari Natal 2015 demi menjaga perlintasan-perlintasan tak yang sebelumnta tidak berpenjaga.

"Ada sebanyak 247 perlintasan kereta api di wilayah Daops Madiun, terbagi atas perlintasan resmi dan perlintasan liar," ujar Corporate Communications PT KAI Daops VII Madiun Eko Budiyanto di Madiun, Senin (14/12/2015).

Menurut dia, perlintasan resmi KA di wilayah Daops Madiun tercatat sebanyak 160 perlintasan, tetapi yang dijaga oleh PT KAI hanya ada 51 perlintasan dan enam perlintasan dijaga oleh pihak ketiga. Sementara, 103 perlintasan lainnya selama ini memang tidak dijaga.

Untuk perlintasan liar, ia menyebutkan ada sebanyak 87 perlintasan dan semuanya selama ini tidak dijaga yang tersebar di berbagai wilayah Daops Madiun. Dari 87 perlintasan liar tersebut, sebanyak 20 di antaranya merupakan perlintasan liar terdata. Selain itu juga terdapat dua buah simpang susun atas dan delapan simpang susun bawah.

Karena itu, kata dia, PT KAI Daops VII Madiun mengerahkan personel tambahan untuk menjaga perlintasan-perlintasan yang sebelumnya tidak terjaga tersebut guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. “Kami menambah sebanyak 94 petugas ekstra. Artinya, mereka bertugas membantu petugas yang sudah ada sebelumnya, terutama untuk berjaga di perlintasan-perlintasan yang belum terjaga,” katanya.

Ia menjelaskan para petugas tersebut akan bertugas selama masa angkutan libur Hari Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 berlangsung, yakni dari tanggal 20 Desember 2015 hingga 5 Januari 2016.

Juru Penilik Jalan
Selain menambah personel penjaga perlintasan kereta api, PT KAI Madiun juga menambah jumlah juru penilik jalan (JPJ) yang semula hanya 35 orang ditambah 36 personel, sehingga totalnya menjadi 71 orang. "Kami juga telah tempatkan petugas ekstra di titik-titik yang rawan bencana selama 24 jam, untuk memantau jika terjadi banjir, tanah longsor, dan rawan anjlok," tambahnya.

Eko Budiyanto berharap penambahan jumlah personel tersebut bisa membuat pelayanan PT KAI selama masa angkutan libur Hari Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 dapat berjalan lebih baik lagi.